STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat pergerakan aktif dari sejumlah perusahaan dalam menerbitkan saham baru melalui skema rights issue. Sampai dengan 23 Mei 2025, sudah ada 4 perusahaan tercatat yang melaksanakan aksi korporasi ini.
Dari hasil rights issue tersebut, total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp0,86 triliun.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, mengungkapkan masih ada 4 perusahaan lagi yang sedang dalam pipeline untuk melakukan rights issue. “Masih terdapat 4 perusahaan tercatat dalam pipeline rights issue BEI,” ujar Nyoman di Jakarta, Sabtu (24/5/2025).
Perusahaan-perusahaan yang masuk pipeline tersebut berasal dari sektor-sektor tertentu. Sektor yang paling dominan adalah basic materials, dengan 2 perusahaan yang siap menerbitkan rights issue.
Selain itu, terdapat 1 perusahaan dari sektor healthcare dan 1 lagi dari sektor transportation & logistic.
Sementara sektor-sektor lain seperti consumer cyclicals, consumer non-cyclicals, energy, financials, industrials, infrastructures, properties & real estate, serta technology belum memiliki perwakilan dalam pipeline rights issue hingga saat ini.
Jika dilihat berdasarkan klasifikasi sektor, basic materials menjadi penyumbang terbesar dengan proporsi 50%. Sektor healthcare dan sektor transportation & logistic masing-masing menyumbang 25%.