Rabu, Agustus 6, 2025
28.7 C
Jakarta

Meroket 243,93%, Laba Gudang Garam CapaiRp3,29 Triliun di Semester I 2023

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Laba bersih PT Gudang Garam Tbk (GGRM) melesat 243,93% menjadi Rp3,29 triliun (Rp1.709 per saham) pada semester I 2023, jika dibandingkan periode sama tahun 2022 sebesar Rp956,14 miliar (Rp497 per saham).
Penurunan beban pokok penjualan dan beban usaha memicu kenaikan laba
GGRM.

Menurut laporan keuangan per Juni 2023 yang diumumkan, Senin (31/7), lonjakan bottom line GGRM terjadi di tengah penurunan pendapatan 9,43% menjadi Rp55,85 triliun pada semester I 2023, dari Rp61,67 triliun pada semester I 2022.

Di tengah penurunan pendapatan, biaya pokok penjualan GGRM dilaporkan turun sebesar 15,25%, dari Rp56,54 triliun menjadi Rp47,92 triliun per Juni 2023. Hal ini membuat laba bruto GGRM naik 54,28% menjadi Rp7,93 triliun per Juni 2023 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp5,14 triliun.

Beban usaha Perseroan juga berhasil ditekan turun sekitar 8,23% menjadi Rp3,57 triliun, dari sebelumnya Rp3,89 triliun. Hal ini mendorong laba usaha GGRM meningkat 223,57%, dari Rp1,40 triliun per Juni 2022 menjadi Rp4,53 triliun per Juni 2023.

Posisi aset GGRM pada akhir semester I 2023 sebesar Rp84,85 triliun, turun dari akhir tahun 2022 sebesar Rp88,56 triliun. Penurunan aset terutama dipicu oleh turunnya persediaan dari Rp47,63 triliun di akhir 2022 menjadi Rp41,73 per Juni 2023.

Total liabilitas GGRM turun menjadi Rp26,02 triliun di pengujung Juni 2023 dibandingkan dengan posisi akhir 2022 sebesar Rp30,71 triliun. Berkurangnya utang cukai, PPN, dan pajak rokok menjadi penyebab penurunan liabilitas GGRM.

Adapun ekuitas GGRM naik menjadi Rp58,84 triliun dari Rp57,86 triliun per 31 Desember 2022. Kenaikan ini disebabkan oleh meningkatnya saldo laba yang belum dicadangkan dari Rp56,67 triliun menjadi Rp57,65 triliun.

Artikel Terkait

Prima Globalindo (PPGL) Cairkan Dividen Interim Rp3 per Saham, Catat Jadwalnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Prima Globalindo Logistik Tbk...

IHSG Berpotensi Menguat Lagi, BNI Sekuritas Sarankan ‘Spec Buy’ BREN, WIRG dan 4 Saham Ini!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di...

BEI Cabut Suspensi, Saham DCII dan Emiten Ini Kembali Bisa Diperdagangkan Mulai Besok!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru