STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI), mencatatkan kinerja yang mengesankan pada kuartal pertama tahun 2024. Laba produsen roti massal pertama dan terbesar di Indonesia itu, mengembang sebesar 50,1% menjadi Rp79,8 miliar selama Januari-Maret 2024, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Peningkatan laba ini didorong oleh upaya peningkatan produktivitas dan strategi efisiensi operasional yang dilakukan perusahaan. Marjin laba kotor dan marjin EBITDA ROTI juga mengalami peningkatan signifikan, masing-masing mencapai 54,4% dan 16,2%.
Meskipun kuartal pertama tahun 2024 memiliki lebih banyak hari puasa dibandingkan dengan tahun sebelumnya, ROTI berhasil mempertahankan penjualan bersih sebesar Rp951,3 miliar. Kendati tipis, penjualan ROTI masih tumbuh sekitar 1,1% secara tahunan atau Year on Year (YoY).
Menanggapi tren musiman konsumsi produk roti yang cenderung menurun saat Bulan Ramadan dan meningkat setelah Idul Fitri, perusahaan berhasil mengatasi tantangan ini. Kontribusi dari Wilayah Barat dan Timur tumbuh sebesar 8,0% menjadi Rp445,5 miliar YoY. Sementara Wilayah Tengah tetap menjadi kontributor terbesar dengan penjualan bersih sebesar Rp505,8 miliar pada tiga bulan pertama tahun ini.
Arlina Sofia, Direktur ROTI, menyatakan optimismenya terhadap prospek pertumbuhan permintaan roti dan kue ke depannya. “Kami tetap optimis dengan potensi pertumbuhan permintaan roti dan kue ke depannya, terutama selepas liburan Idul Fitri kemarin,” ujarnya. Dia juga berharap aktivitas masyarakat yang meningkat akan mendorong peningkatan penjualan di kuartal kedua tahun 2024 dan ke depannya.