Jumat, September 26, 2025
28.1 C
Jakarta

Cikarang Listrindo Siap Terbitkan Surat Utang US$500 Juta

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –  PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) akan menerbitkan surat utang global senilai US$500 juta. Surat utang berbunga 7,0% per tahun dan jatuh tempo selambat-lambat tahun ke-10 itu akan dicatatkan di Singapore Stock Exchange (SGX-ST).

Direksi POWR dalam prospektus rencana penawaran umum surat utang yang diumumkan, Rabu (20/11/2024) menyebutkan, dana hasil penerbitan surat utang, setelah dikurangi biaya emisi, akan digunakan untuk pembiayaan kembali Surat Utang (Notes) 2026, termasuk bunga dan biaya lainnya), serta untuk pembiayaan umum Perseroan.

Rencana penerbitan surat utang US$500 juta adalah transaksi material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan OJK No. 17/2020, karena nilainya melebihi 50% dari ekuitas Perseroan. Nilai transaksi US$500 juta itu setara 68,10% dari nilai ekuitas Perseroan, yang mencapai US$734,267 juta, berdasarkan laporan keuangan 30 September 2024.

Oleh sebab itu, menurut Direksi POWR, rencana penerbitan surat utang global tersebut terlebih dahulu akan dimintakan persetujuan kepada pemegang saham Perseroan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan dilaksanakan pada 22 November 2024.

Sekedar informasi, Surat utang sebesar US$550 juta dengan bunga 4,95% yang diterbitkan pada 14 September 2016 oleh Listrindo Capital B.V., anak perusahaan yang pada saat itu sahamnya dimiliki sepenuhnya oleh Perseroan.

Selanjutnya, Listrindo Capital B.V. telah mengalihkan seluruh hak dan kewajibannya atas Surat Utang (Notes) 2026 kepada Perseroan pada 25 September 2019. Mengingat surat utang tersebut jatuh tempo pada tanggal 14 September 2026, maka dinamakan Surat Utang (Notes) 2026.

Per September 2024, jumlah liabilitas POWR mencapai US$624,26 juta, naik 0,67% dari US$620,10 juta per Desember 2023. Ini terdiri ata liabilitas jangka pendek sebesar US$ 57,49 juta, dan liabilitas jangka panjang US$566,77 juta. Adapun total asset POWR per September 2024 mencapai US$1,35 miliar dan ekuitas sebesar US$734,26 juta. (konrad)

Artikel Terkait

Pengendali Jual 0,2% Saham Enseval Megatrading (EPMT), Tujuannya Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), pemegang...

Dalam Sepekan IHSG Naik 0,61% ke 8.089,333, Berikut 5 Saham Top Gainers

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)...

Jelang Akhir Pekan, IHSG Naik 0,73% ke 8.099,333 Diungkit Saham BUMI, CDIA, AMMN, BREN ASII dan UNVR

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Dibuka menguat di 8.051,762, Indeks Harga...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru