STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Perdagangan saham PT Remala Abadi Tbk (DATA) yang sebelumnya dihentikan sementara oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) kini dibuka kembali. Yulianto Aji Sadono, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, menyampaikan bahwa suspensi saham DATA di Pasar Reguler dan Pasar Tunai resmi dicabut mulai sesi I pada 24 Januari 2025.
Penghentian sementara saham DATA dilakukan sejak sesi I pada 23 Januari 2025. Langkah ini diambil karena terjadi kenaikan harga yang sangat signifikan. Pada perdagangan terakhir 22 Januari 2025, harga saham DATA melonjak Rp380 atau 24,84%, menjadi Rp1.910 per lembar. Volume transaksi mencapai 24,28 juta saham dengan nilai Rp46,37 miliar dari 1.037 kali perdagangan.
Sementara itu, BEI menghentikan sementara perdagangan saham PT Link Net Tbk (LINK) mulai 24 Januari 2025. Suspensi ini dilakukan sebagai langkah cooling down setelah kenaikan harga signifikan. “Suspensi ini dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham LINK,” ujar Aji, dalam keterbukaan informasi dikutip Jumat (24/1/2025).
Pada penutupan perdagangan 23 Januari 2025, saham LINK naik tajam Rp455 atau 24,53%, menjadi Rp2.310 per lembar. Volume transaksi mencapai 553,8 ribu saham dengan nilai transaksi Rp1,28 miliar dari 365 kali perdagangan.
BEI mengimbau investor untuk selalu mencermati informasi yang disampaikan perusahaan agar pengambilan keputusan investasi lebih bijak.