Rabu, Agustus 6, 2025
34.7 C
Jakarta

Hore! Indosat Pastikan Dividen Tahun Ini Lebih Besar, Cek Disini Bocorannya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Indosat Tbk (ISAT) memastikan akan membagikan dividen dari hasil kinerja tahun buku 2024. Director & Chief Financial Officer Indosat, Nicky Lee (Lee Chi Hung), menegaskan rasio dividen tahun ini akan lebih besar dibanding tahun lalu.

“Dalam kebijakan dividen, kami akan progresif. Jadi berarti setiap tahun rasio dividen yang dibayar akan naik,” ujar Nicky dalam keterangan pers di Jakarta, Senin (10/2/2025).

Ia merujuk pada kebijakan dividen tahun sebelumnya. Pada 2023, ISAT membagikan dividen tunai dengan rasio 48% dari laba bersih. “Ya, jadi tahun ini pasti lebih daripada itu. Itu sampai nanti di 2026 dividen di angka 70%,” tambahnya.

Untuk tahun buku 2023, ISAT membagikan dividen tunai sebesar Rp2,16 triliun atau setara Rp268,4 per saham. Pembayaran dilakukan pada 21 Juni 2024, dengan rasio dividen 48% dari laba bersih Rp4,5 triliun.

Nicky memastikan kebijakan dividen ini telah mendapatkan persetujuan dewan komisaris. Namun, keputusan final mengenai besaran dividen tahun ini akan ditentukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dijadwalkan berlangsung pada Mei atau Juni 2025. “Kita masih perlu mengetahui dan mendapatkan persetujuan dari pemegang saham, jadi saat itu kita akan tahu apa yang akan dibayar,” jelasnya.

Indosat mencatatkan laba tahun berjalan sebesar Rp4,91 triliun pada 2024, naik 8,97% dibandingkan Rp4,51 triliun pada 2023. Laba per saham ikut meningkat menjadi Rp152,27 dari sebelumnya Rp139,73.

Pendapatan Naik, Jaringan Makin Luas

Pendapatan ISAT juga mengalami pertumbuhan. Sepanjang 2024, pendapatan bersih perusahaan naik 9,09% menjadi Rp55,88 triliun, dibandingkan Rp51,22 triliun pada 2023.

Pendapatan dari layanan seluler naik 7,5% seiring meningkatnya pendapatan dari data dan interkoneksi. Sementara itu, segmen Multimedia, Data Communication, and Internet (MIDI) melonjak 23,4%, didorong oleh peningkatan layanan IT.

EBITDA Indosat tumbuh lebih cepat dari pendapatan, naik 10,2% menjadi Rp26,4 triliun dengan margin EBITDA mencapai 47,2%. Efisiensi yang semakin baik membuat profitabilitas perusahaan semakin kuat.

President Director & CEO Indosat, Vikram Sinha, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus bertumbuh. “Tahun 2024 merupakan tahun yang penuh tantangan, namun kami berhasil mempertahankan kinerja yang kuat sebagai bukti komitmen kami untuk terus memberikan nilai maksimal kepada pemangku kepentingan,” ujarnya.

Sepanjang 2024, trafik data Indosat melonjak 12,2%, mencerminkan tingginya permintaan pelanggan. Untuk mengakomodasi pertumbuhan ini, Indosat agresif memperluas jaringan 4G hingga mencapai 196.000 BTS.

Peningkatan infrastruktur ini berdampak langsung pada kualitas layanan bagi pelanggan IM3 dan Tri. Jumlah pelanggan meningkat 6,6%, mendorong kenaikan Mobile Average Revenue Per User (ARPU) mendekati Rp40 ribu. Strategi Go-to-Market yang dijalankan semakin memperkuat posisi Indosat dalam menghadirkan pengalaman digital terbaik.

Artikel Terkait

Xolare RCR Energy dan Apolpo LLC Jalin Kerjasama, Kembangkan Pasar CCUS di Indonesia

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Apolpo LLC, perusahaan Amerika Serikat yang...

Perkuat Jaringan, Avian Brands Targetkan Buka 6 Pusat Distribusi Baru di 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Avia Avian Tbk (AVIA) atau...

IHSG Sesi I Tertahan di 7.514,660, Turun Tipis 0,01%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru