STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Samico Capital Utama Mulia (SCUM) telah menyelesaikan akuisisi atas 784.518.198 lembar (60%) saham PT Klinko Karya Imaji Tbk (KLIN) yang dimiliki Anggun Satriya Supandi melalui pasar negosiasi BEI pada 12 Februari 2025. Nilai transaksi akuisisi tersebut mencapai Rp24,32 miliar.
Menurut Direktur Utama KLIN Anggun Satriya Supandi dalam keterbukaan informasi, Kamis (13/2/2025), pengambilalihan 60% saham Perseroan tersebut menyebabkan adanya perubahan pengendalian atas Perseroan sebagaimana peraturan OJK No.9/POJK.04/2028 tentang pengambilalihan perusahaan terbuka.
Namun, papar Anggun, kejadian ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, dan kelangsungan usaha Perseroan.
Sehubungan dengan perubahan pengendalian Perseroan tersebut, Samico Capital Utama Mulia (SCUM) berjanji untuk melakukan tender wajib atas sisa saham publik KLIN. Pelaksanaan tender sesuai dengan ketentuan POJK 9/2018.
Susunan pemegang saham KLIN per Juni 2024 adalah sebagai berikut, Anggun Satriya Supandi sebesar 64%, Sisse Poloma sebesar 16%, dan publik 20%.
Berdasarkan laporan keuangan per Juni 2024, KLIN membukukan penjualan sebesar Rp10,19 miliar, melonjak 101% dari Rp5,07 miliar pada periode sama 2023. Dari penjualan tersebut, Perseroan meraih laba Rp377,50 juta pada semester I 2024. Di periode yang sama 2023, KLIN merugi Rp1,27 miliar.
PT Klinko Karya Imaji Tbk (KLIN) didirikan pada tahun 2016, di Gresik, Jawa Timur. Perusahaan ini memproduksi produk pembersih yang mengandung bahan limbah tekstil daur ulang, dalam 90% produknya, sebagai komitmen terhadap keberlanjutan. Bahan bakunya terbuat dari limbah tekstil daur ulang yang sudah diwarnai, sehingga pembuatannya tidak memerlukan proses pewarnaan.
Bahan daur ulang diimplementasikan melalui aplikasi benang pada produk, seperti kain pel, kemoceng, serbet, dan keset. Produk KLIN didistribusikan dan digunakan beberapa antara lain, Hokky Mart, Mr. DIY, dan ISS Indonesia. (konrad)