Minggu, Agustus 10, 2025
33.9 C
Jakarta

Buat Keperluan Internal, Nanotech Riset Investama Jual 5,72% Saham NANO

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Nanotech Riset Investama (NRI), salah satu pemegang saham PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) menjual  sebanyak 245.000.000  unit (5,72%) sahamnya dalam perusahaan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan alam tersebut. Penjualan saham NANO dilakukan NRI  melalui Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 12 Maret 2025.

Umar Alfaruqi Abdurrahman, Direktur Utama NRI dalam keterangan, Senin (17/3/2025) mengemukakan, tujuan Nanotech Riset Investama menjual saham NANO senilai Rp5,6 miliar adalah adalah untuk keperluan internal Perusahaan.

Setelah penjualan saham tersebut, kepemilikan Nanotech Riset Investama (NRI) atas saham NANO turun menjadi 4,79% dari sebelumnya 10,50% saham.

Seperti dikutip dalam laporan keuangan per Juni 2024, pemegang saham emiten bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan alam  itu adalah sebagai berikut, PT Nanotech Investama Sedaya sebesar 59,51%, PT Nanotech Riset Investama sebesar 10,50%, dan investor publik sebesar 30%.

Sekedar informasi, PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) adalah perusahaan yang didirikan pada 22 Mei tahun 2019 di Bogor sebagai usaha kecil menengah.

Kegiatan usaha utama perusahaan adalah dalam Penelitian dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi Rekayasa, serta perdagangan grosir dan eceran bahan kimia, farmasi, kosmetik, dan peralatan lab. (konrad)

Artikel Terkait

BULL Mau Private Placement Jumbo, Investor Hong Kong Siap Suntik Dana

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL)...

Dana Rights Issue di BEI Capai Rp16,62 Triliun, Ini 4 Perusahaan yang Masih Dalam Pipeline

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat perkembangan...

Pipeline EBUS BEI Makin Ramai, 9 Emisi Baru Siap Terbit dari Financials, Energy, hingga Properti

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat perkembangan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru