Kamis, Oktober 9, 2025
27.1 C
Jakarta

Tiga Saham Ini ‘Ngebut’ Tanpa Rem, BEI Langsung Tekan Tombol Suspensi

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menghentikan sementara perdagangan saham PT Agro Bahari Nusantara Tbk (UDNG), PT Pakuan Tbk (UANG), dan PT Futura Energi Global Tbk (FUTR). Tindakan ini diambil menyusul lonjakan harga yang dinilai terlalu signifikan.

Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI, Pande Made Kusuma Ari A, menyampaikan penghentian sementara ini dilakukan untuk melindungi investor. “Dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor,” jelasnya dalam keterbukaan informasi di laman Bursa, dikutip Selasa (19/8/2025).

Saham UDNG UANG dan dan dihentikan perdagangannya di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I pada 19 Agustus 2025. Suspensi ini akan berlangsung hingga ada pengumuman lebih lanjut dari BEI.

Menurut Pande, suspensi ini dilakukan untuk memberi waktu cukup bagi pelaku pasar agar bisa mempertimbangkan informasi yang tersedia sebelum mengambil keputusan investasi di ketiga saham tersebut.

BEI menegaskan penghentian sementara ini penting agar investor tidak terbawa euforia kenaikan harga yang berlebihan. “Bursa mengimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan,” tambah Pande Made.

Suspensi ini menjadi peringatan bagi investor untuk lebih waspada dalam menghadapi saham yang bergerak liar. Lonjakan harga yang tidak wajar bisa menimbulkan risiko tinggi jika tidak diikuti dengan informasi fundamental yang jelas.

Harga Saham

Pada penutupan perdagangan Jumat, 15 Agustus 2024, saham PT Unitedindo Perkasa Tbk (UDNG) melesat hampir 10%. Harga saham ditutup di Rp1.935 per lembar, naik Rp175 atau 9,94% dibandingkan penutupan sebelumnya. Saham ini dibuka di Rp1.765 dan sempat menyentuh Rp1.935 yang menjadi level tertinggi harian sekaligus rekor baru dalam 52 minggu terakhir. Sebelumnya, level terendah dalam periode yang sama berada di Rp37 per lembar. Kapitalisasi pasar UDNG kini mencapai Rp3,39 triliun dengan rasio harga terhadap laba (P/E ratio) tercatat 3.449,38 kali.

Saham PT Pakuan Tbk (UANG) juga mencatat lonjakan signifikan di hari yang sama. Harga saham ditutup di Rp530 per lembar, naik Rp106 atau 25% dibandingkan hari sebelumnya. Perdagangan dibuka di Rp432 dan sepanjang sesi bergerak di rentang Rp432 hingga Rp530. Kapitalisasi pasar tercatat Rp641,30 miliar. Dalam setahun terakhir, saham UANG pernah menyentuh harga tertinggi Rp1.125 dan terendah Rp197.

Saham PT Fortune Indonesia Tbk (FUTR) juga menguat. Harga saham ditutup di Rp168 per lembar atau naik 6,33% dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp158. Perdagangan sempat dibuka di Rp167, lalu bergerak ke level tertinggi Rp191 dan terendah Rp157. Aktivitas transaksi cukup ramai dengan volume mencapai 918,18 juta saham. Sepanjang tahun berjalan, harga tertinggi saham tercatat di Rp168 pada 15 Agustus 2025, sementara level terendah berada di Rp52 pada 24 Juli 2025. Dalam rentang 52 minggu terakhir, saham FUTR bergerak di kisaran Rp14 hingga Rp191. Kapitalisasi pasar emiten ini kini berada di level Rp1,11 triliun.

Artikel Terkait

Lima Saham Ini Akhirnya Lepas dari Suspensi, Bisa Ditransaksikan Lagi Mulai Besok!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka...

Tambah Porsi Free Float, Pengendali Lepas 6,7 Juta Saham PANI, Kantongi Dana Rp100,5 Miliar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Multi Artha Pratama (MAP), pemegang saham...

IHSG Berakhir di 8.166,029, Turun Tipis 0,04%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Dibuka menguat di 8.201,141, Indeks Harga...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru