Minggu, Desember 7, 2025
28.3 C
Jakarta

Bursa Asia Ditutup Bervariasi, Powell Bikin Investor Waswas

STOCKWATCH.ID (TOKYO) – Bursa saham Asia-Pasifik bergerak bervariasi pada perdagangan Rabu (24/9/2025) waktu setempat. Tekanan terjadi setelah Ketua The Federal Reserve, Jerome Powell, menyinggung valuasi saham yang dinilainya sudah cukup tinggi.

Mengutip CNBC International, Powell mengatakan “Equity prices are fairly highly valued,”. Ia juga menambahkan arah penurunan suku bunga masih belum jelas dan bank sentral menghadapi situasi yang menantang.

Di Australia, indeks S&P/ASX 200 merosot 0,92% ke 8.764,5 setelah rilis data inflasi Agustus yang tumbuh 3% secara tahunan, lebih tinggi dari perkiraan 2,9%.

Pasar Jepang bergerak positif. Nikkei 225 naik 0,3% ke 45.630,31 dan Topix menguat 0,23% ke 3.170,45. Dari Korea Selatan, Kospi turun 0,4% ke 3.472,14 dan Kosdaq melemah 1,29% ke 860,94. Meski begitu, saham sektor pertahanan justru melaju antara 2% hingga 5% dipicu dukungan Presiden Amerika Serikat Donald Trump terhadap Ukraina dan komitmen pasokan senjata ke NATO.

Hong Kong ditutup hijau. Indeks Hang Seng melonjak 1,37% ke 26.518,65, sedangkan CSI 300 di China daratan naik ke 4.566,07. Bursa tetap beroperasi meski Super Typhoon Ragasa melanda dengan angin kencang, hujan deras, dan badai petir di wilayah selatan.

Saham Alibaba yang tercatat di Hong Kong terbang lebih dari 6%. CEO Eddie Wu mengumumkan rencana investasi besar di bidang kecerdasan buatan (AI). “Kami akan meningkatkan investasi pada infrastruktur AI,” ujarnya dalam konferensi Apsara di Hangzhou. Alibaba menyiapkan dana 380 miliar yuan atau setara US$53 miliar untuk proyek ini dan berencana menambah alokasi di masa depan. Perusahaan juga meluncurkan model bahasa AI terbesarnya, Qwen3-Max.

Di India, indeks Nifty 50 melemah 0,45% ke 25.056,90, sementara Shanghai Composite di China naik 0,83% ke 3.853,64.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Menanti ‘Vonis’ The Fed Pekan Depan, S&P 500 dan Nasdaq Kompak Menguat

STOCKWATCH.ID (NEW YORK) – Bursa saham Amerika Serikat atau...

Bursa Eropa Sumringah! Saham Pemilik Jeep Terbang Tinggi, Isu Damai Ukraina Jadi Sorotan

STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa berhasil menutup perdagangan...

Sinyal The Fed Pangkas Bunga Menguat, Bursa Asia Menghijau dan Saham Jepang Melesat

STOCKWATCH.ID (TOKYO) – Bursa saham di kawasan Asia-Pasifik mayoritas...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru