Kamis, Oktober 16, 2025
33 C
Jakarta

Lawan Obesitas! Halodoc Luncurkan Halofit, Klinik Digital dengan Pendekatan Medis Modern

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Halodoc meluncurkan layanan baru bernama Halofit. Ini adalah sebuah klinik digital yang fokus menangani obesitas secara menyeluruh dengan pendekatan medis, teknologi, dan edukasi gaya hidup sehat.

Inovasi ini muncul di tengah meningkatnya angka obesitas di Indonesia yang menjadi tantangan besar bagi kesehatan masyarakat. Berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI), angka obesitas nasional naik dari 21,8% pada 2018 menjadi 23,4% pada 2023. Diperkirakan, lebih dari 68 juta orang dewasa akan hidup dengan obesitas pada 2025.

Data Kementerian Kesehatan lewat program Cek Kesehatan Gratis (CKG) pada Juni 2025 juga menunjukkan lebih dari 50% perempuan dan 25% laki-laki mengalami obesitas sentral yang meningkatkan risiko penyakit metabolik seperti diabetes dan hipertensi.

VP Consultation & Diagnostics Halodoc, Ignasius Hasim, menegaskan Halofit tidak hanya bertujuan membantu pasien menurunkan berat badan, tetapi juga membangun kesadaran akan pentingnya hidup sehat.

“Bagi Halodoc, mengatasi obesitas bukan sekadar menurunkan angka di timbangan, tetapi membantu masyarakat membangun kesadaran dan kebiasaan hidup sehat yang berkelanjutan,” ujarnya saat peluncuran Halofit di GIOI Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (15/10/2025).

Ia menjelaskan, sebelum Halofit diluncurkan, sekitar 75% pasien nutrisionis Halodoc sudah mencari dukungan untuk manajemen berat badan, namun sebagian besar masih berfokus pada pengaturan pola makan dan edukasi gaya hidup. “Melalui Halofit, kami menghadirkan pendekatan yang lebih menyeluruh dengan menggabungkan edukasi, pendampingan dokter dan ahli gizi, teknologi, serta terapi medis berbasis bukti ilmiah,” tambahnya.

Halofit berada di bawah pengawasan Board of Wellness Halofit, yang terdiri dari dokter spesialis endokrin dan gizi klinis. Sejak diluncurkan di aplikasi Halodoc pada Maret 2025, jumlah konsultasi terkait manajemen berat badan meningkat hingga empat kali lipat pada September 2025.

Program ini dirancang selama 30 hari dan mencakup konsultasi dokter, rencana makan personal dari ahli gizi, obat pendamping, serta pendampingan intensif selama sebulan. Pasien juga bisa mendapatkan injeksi terapi medis GLP-1, yang berfungsi membantu mengontrol nafsu makan dan menurunkan berat badan secara aman jika diperlukan.

Anggota Board of Wellness Halofit, dr. Waluyo Dwi Cahyono, SpPD-KEMD, FINASIM, mengatakan obesitas merupakan kondisi medis kronis yang membutuhkan penanganan menyeluruh.

“Jika tidak diatasi, risiko penyakit kronis seperti diabetes, jantung, hipertensi, dan stroke dapat meningkat. Terapi medis GLP-1 menjadi salah satu inovasi yang membantu pasien mengontrol berat badan secara lebih aman apabila digunakan di bawah pengawasan dokter,” jelasnya.

  1. Waluyo menekankan pentingnya perubahan gaya hidup yang konsisten dalam menurunkan berat badan. “Kami ingin masyarakat memahami kunci keberhasilan penurunan berat badan tidak hanya dari obat, tetapi dari perubahan kebiasaan yang konsisten, seperti makan seimbang, aktif bergerak, dan menjaga motivasi,” ujarnya.

Halofit juga menggandeng Novo Nordisk Indonesia, perusahaan kesehatan global asal Denmark yang telah lebih dari 20 tahun berkontribusi di Indonesia dan berfokus pada penanganan penyakit kronis seperti obesitas dan diabetes.

  1. Riyanny Meisha Tarliman, Clinical, Medical, and Regulatory Director Novo Nordisk Indonesia, mengatakan kerja sama ini memperluas akses masyarakat terhadap layanan manajemen berat badan yang terpadu.

“Melalui Halofit, kami berharap semakin banyak masyarakat mendapatkan dukungan dari perubahan gaya hidup hingga terapi medis berbasis bukti ilmiah. Terapi GLP-1 telah disetujui bagi pasien dengan BMI ≥27 kg/m² disertai komorbid atau BMI ≥30 kg/m² tanpa komorbid,” jelasnya.

Riyanny menambahkan, terapi ini terbukti membantu menurunkan berat badan, mengurangi risiko kardiovaskular, dan meningkatkan kualitas hidup pasien yang memenuhi kriteria medis.

Untuk memulai program Halofit, pengguna dapat mengakses aplikasi Halodoc, mengisi Pre-Assessment, lalu berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan rekomendasi program sesuai kondisi tubuh dan target penurunan berat badan. Setelah itu, pengguna akan menerima paket personal berisi terapi medis, suplemen, dan obat pendamping yang dikirim langsung ke rumah.

Program ini juga dilengkapi dengan meal plan dan coaching selama 30 hari bersama ahli gizi serta pemantauan dokter untuk memastikan hasil yang aman dan berkelanjutan.

Selama periode peluncuran, Halodoc memberikan promo menarik seperti konsultasi dokter seharga Rp10.000, pendampingan 30 hari gratis oleh dokter dan ahli gizi, serta gratis ongkir untuk pengiriman paket Halofit.

Dengan kehadiran Halofit, Halodoc mempertegas posisinya sebagai pelopor layanan kesehatan digital yang tak hanya fokus pada pengobatan, tetapi juga pencegahan dan pembentukan gaya hidup sehat di Indonesia.

Artikel Terkait

PSSI Resmi Pecat Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Garuda ke Piala Dunia

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi...

Dr. Gema Goeyardi Bawa Ilmu Trading Asli Indonesia ke Filipina, Siap Go Global ke Eropa!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Dunia finansial Indonesia kembali menorehkan prestasi...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru