STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mengumumkan, enam anak usahanya, masing-masing PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), PT Iforte Solusi Ifotek (Iforte), PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR), PT Komet Infra Nusantara (KIN), PT Iforte Energi Nusantara (IFEN), dan PT BIT Teknologi Nusantara (BIT) telah menandatangani perubahan perjanjian pinjaman dengan Bank Mizuho Indonesia pada 11 Juli 2024.
Menurut Monalisa Irawan, Sekretaris Perusahaan TOWR dalam keterbukaan informasi ke BEI, Senin (15/7/2024), terdapat penambahan IFEN dan BIT sebagai para debitur dalam perjanjian fasilitas Bank Mizuho. “Jumlah nilai fasilitas dinaikkan menjadi maksimal Rp1,5 triliun untuk Protelindo, Iforte dan SUPR,” tulis Monalisa dalam laporan keterbukaan informasi yang disampaikan ke BEI.
Di sisi lain, lanjut Monalisa, fasilitas pinjaman untuk KIN dari Bank Mizuho Indonesia tersedia sebesar Rp 50 miliar. Untuk IFEN, pinjaman yang disediakan sebesar Rp200 miliar, dan fasilitas pinjaman untuk BIT senilai Rp250 miliar.
Sehubungan dengan perubahan penjanjian pinjaman dengan Bank Mizuho, papar Monalisa, para debitur pun telah setuju untuk bertanggung jawab secara tanggung renteng terhadap pelaksanaan seluruh kewajiban berdasarkan Perjanjian Fasilitas Mizuho . Sementara itu, lanjutnya, Protelindo dan SUPR masing-masing telah menandatangani Perjanjian Penanggungan Perusahaan.
Transaksi tersebut, demikian Monalisa, tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, dan kelangsungan usaha. Selain itu, lanjutnya, transaksi ini juga bukan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No.17/POJK.04/2020. (konrad)