STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp3,64 triliun kepada para pemegang saham. Jumlah itu setara dengan 100% dari laba bersih tahun buku 2024 yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
Keputusan ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar di Jakarta pada Kamis, 12 Juni 2025.
Corporate Secretary Division Head ANTM, Syarif Faisal Alkadrie, menyampaikan dividen yang akan diterima pemegang saham adalah sebesar Rp151,77267 per saham.
Ia menambahkan jadwal pembagian dividen juga telah ditetapkan. Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 20 Juni 2025. Ex dividen di pasar yang sama berlangsung pada 23 Juni 2025.
Untuk pasar tunai, cum dividen ditetapkan pada 24 Juni 2025 dan ex dividen pada 25 Juni 2025. “Tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai pada 24 Juni 2025 pukul 16.00 WIB,” ujarnya dalam keterbukaan informasi, Senin (16/6/2025).
Dividen akan dibayarkan pada 11 Juli 2025 atau paling lambat 10 hari bursa setelah tanggal pencatatan pemegang saham.
Laporan keuangan ANTM per 31 Desember 2024 mencatatkan laba bersih sebesar Rp3,64 triliun. Saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya mencapai Rp14,5 triliun. Total ekuitas perusahaan sebesar Rp32,2 triliun.
Tahun 2024 menjadi tahun terbaik bagi ANTAM. Perusahaan pelat merah tersebut membukukan pendapatan tertinggi sepanjang sejarah dengan nilai Rp69,19 triliun. Pendapatan ini naik 69% dibandingkan tahun 2023.
Laba tahun berjalan tercatat sebesar Rp3,85 triliun. Angka ini meningkat 25% dibandingkan tahun sebelumnya.
Direktur Utama ANTAM, Achmad Ardianto, mengatakan pertumbuhan tersebut merupakan hasil dari pengelolaan operasional yang solid dan adaptasi cepat terhadap perubahan pasar.
“Melalui pengelolaan kinerja operasional yang robust dan agile dalam merespon dinamika pasar, ANTAM berhasil meraih pertumbuhan kinerja keuangan yang sehat dan memperkuat posisi Perusahaan di industri,” ujar Achmad Ardianto, dalam keterangan pers usai RUPST, Kamis (12/6/2025).
ANTAM juga terus menekankan efisiensi biaya dan inovasi dalam operasional. Strategi cost leadership dijalankan melalui berbagai inisiatif efisiensi serta penguatan distribusi penjualan domestik.
Perusahaan mencatat kinerja optimal dalam produksi dan penjualan komoditas utama seperti nikel dan bauksit, serta mencetak penjualan emas tertinggi sepanjang sejarah.
“Selain itu, ANTAM senantiasa mengoptimalisasi lini operasi melalui implementasi praktik pertambangan yang baik (good mining practices) dan operation excellence,” tambahnya.
Pembagian dividen 100% ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam menciptakan nilai berkelanjutan bagi para pemegang saham. “ANTAM terus fokus memperkuat fundamental bisnis inti untuk menciptakan kinerja yang berkelanjutan,” tegas Achmad.
RUPST kali ini juga menyetujui perubahan susunan pengurus perusahaan yang diusulkan oleh MIND ID. Beberapa anggota Dewan Komisaris dan Direksi diberhentikan dengan hormat dan digantikan pengurus baru.
Bambang Sunarwibowo diberhentikan sebagai Komisaris per 11 Juni 2025. Nicolas D. Kanter diberhentikan sebagai Direktur Utama. Gumilar Rusliwa Somantri, Anang Sri Kusuwardono, dan Dilo Seno Widagdo juga diberhentikan dari jabatan Komisaris Independen dan Komisaris.
Dewan Komisaris dan Direksi ANTAM menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan dukungan para pejabat tersebut selama menjabat di perusahaan.
Pemegang saham juga menyetujui pengalihan tugas Achmad Ardianto dari posisi Direktur Sumber Daya Manusia menjadi Direktur Utama untuk meneruskan sisa masa jabatannya.
Selain itu, jabatan Direktur Komersial resmi dibentuk. Berikut daftar pengurus baru yang diangkat dalam RUPST:
- Ratih Amri sebagai Direktur Sumber Daya Manusia
- Handi Sutanto sebagai Direktur Komersial
- Irwandy Arif sebagai Komisaris
- Elen Setiadi sebagai Komisaris
- Ridwan sebagai Komisaris Independen
- Rudy Sufahriadi sebagai Komisaris
- M. Rudy Salahuddin Ramto sebagai Komisaris
- Pius Lustrilanang sebagai Komisaris Independen
Dengan demikian, Susunan Pengurus ANTAM adalah sebagai berikut:
Susunan Dewan Komisaris | |
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen | Rauf Purnama |
Komisaris | Irwandy Arif |
Komisaris | Elen Setiadi |
Komisaris Independen | Ridwan |
Komisaris | Rud Sufahriadi |
Komisaris | M. Rudy Salahuddin Ramto |
Komisaris Independen | Pius Lustrilanang |
Susunan Direksi | |
Direktur Utama | Achmad Ardianto |
Direktur Operasi dan Produksi | Hartono |
Direktur Pengembangan Usaha | I Dewa Wiranta a |
Direktur Komersial | Handi Sutanto |
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko | Arianto Sabtonugroho Rudjito |
Direktur Sumber Daya Manusia | Ratih Amri |