Jumat, September 26, 2025
30.9 C
Jakarta

BALI Tambah Fasilitas Kredit Rp238 Miliar Bank Mandiri, Buat Apa?

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) menandatangani perjanjian penambahan fasilitas kredit Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp238 miliar pada 14 Maret 2025. Jenis fasilitas adalah Term Loan 12.

Lily Hidayat, Wakil Direktur Utama BALI dalam keterangan, Senin (17/3/2025) mengemukakan, fasilitas kredit ini memiliki tenor 60 bulan terhitung mulai penarikan pertama kredit. Namun, Lily tidak menyebutkan bunga kredit ini.

“Fasilitas kredit ini akan digunakan untuk pembiayaan terkait kebutuhan investasi CAPEX Tower, FTTH/FTTX, CCTV dan sarana pendukungnya,” kata Lily.

Menurut Lily, fasilitas kredit ini memiliki agunan sejumlah aset milik Perseroan. Adapun aset itu, berupa tanah dan bangunan kantor yang berlokasi di Jalan Sunset Road, Bali dengan SHGB No. 900 atas nama PT Bali Towerindo Sentra. Perseroan mengagunkan tanah dan bangunan kantor yang berlokasi di Jl. Batu Ceper No.53, Gambir, Jakarta dengan SHGB No.1663 atas nama PT Bali Towerindo Sentra.

Di samping itu, lanjut Lily, BALI juga menjaminkan Menara Telekomunikasi sebanyak 335 Sites beserta perlengkapannya yang berlokasi di DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DI Yogyakarta atas nama PT Bali Towerindo Sentra Tbk. Selain itu, Perseroan juga menjaminkan menara telekomunikasi sebanyak 144 sites yang terletak di Bali, serta 54 site Menara telekomunikasi Macro Cell Pole (MCP) beserta perlengkapan dan peralatan pendukungnya yang tersebar di Pulau Jawa dan Bali atas nama PT Bali Towerindo Sentra Tbk.

Lily mengingatkan, seluruh agunan bersifat joint collateral dengan seluruh fasilitas eksisting PT Bali Towerindo Sentra Tbk dengan klausul cross default. “Dana pinjaman ini akan memperkuat kinerja operasional Perseroan, yang pada akhirnya berdampak positif untuk kelangsungan usaha Perseroan,” ujarnya. (konrad)

Artikel Terkait

BTN dan BSN Gelar RUPSLB pada 18 November 2025, Fokus Spin Off Unit Usaha Syariah

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manajemen PT Bank Tabungan Negara (Persero)...

Suspensi Saham KOKA Resmi Dicabut, Bisa Diperdagangkan Lagi Mulai Hari Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka...

BEI Pantau Ketat, 7 Saham Dicurigai Transaksi Tak Wajar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengumumkan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru