STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) telah menandatangani perjanjian pinjaman dengan PT Paramitra Intimega (PIM), anak usaha Perseroan dengan kepemilikan 99,9% saham pada 1 Oktober 2025.
Lily Hidayat, Wakil Direktur Utama BALI dalam keterangan, Kamis 2 Oktober 2025 mengemukakan, fasilitas pinjaman yang diberikan Perseroan kepada PIM sebesar Rp100 miliar. Namun, Lily tidak menyebutkan bunga dan tenor pinjaman ini.
“Fasilitas pinjaman ini akan digunakan oleh anak usaha PIM untuk kegiatan operasional,” kata Lily dalam keterangan tertulisnya.
Lily menegaskan bahwa pemberian pinjaman kepada PIM tersebut tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan maupun kelangsungan usaha Perseroan ke depan.
Per Juni 2025, BALI membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp91,52 miliar, tumbuh 18,66% jika dibandingkan Rp77,13 miliar per Juni 2024. Pendapatan Perseroan meningkat 20,7% menjadi Rp608,85 miliar pada Januari-Juni 2025, dari Rp504,38 miliar periode sama 2024.
Dari sisi neraca keuangan, Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) memiliki total aset sebesar Rp6,16 triliun per Juni 2025, naik 0,65% dari Rp6,07 triliun per Desember 2024. Adapun jumlah liabilitas dan ekuitas Perseroan per Juni 2025, masing-masing sebesar Rp3,69 triliun dan Rp2,47 triliun. (konrad)