STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) mulai 16 Juni 2025. Langkah ini diambil sebagai bentuk perlindungan bagi investor setelah harga saham MGLV melonjak signifikan dalam waktu singkat.
Penghentian perdagangan dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai. BEI menyatakan keputusan ini diambil dalam rangka cooling down untuk memberi waktu pelaku pasar agar bisa mencerna informasi yang tersedia secara matang.
Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, menegaskan tujuan penghentian sementara ini adalah untuk memastikan investor tidak mengambil keputusan secara terburu-buru.
“Penghentian sementara perdagangan saham PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai, dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV),” kata Yulianto dalam keterbukaan informasi dikutip Senin (16/6/2025).
BEI mengimbau seluruh pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi dari emiten. Hal ini penting agar keputusan investasi dilakukan berdasarkan informasi yang valid dan transparan.
Pada penutupan perdagangan Jumat, 13 Juni 2025, saham MGLV tercatat melonjak tajam. Harga sahamnya naik Rp22 atau 9,57% ke level Rp252.
Kenaikan ini sekaligus mencetak rekor sebagai harga tertinggi dalam 52 minggu terakhir. Saham MGLV dibuka di Rp230 dan sempat menyentuh level terendah di harga yang sama sebelum ditutup di posisi tertingginya.
Volume transaksi tercatat sebanyak 667.500 lembar saham dengan nilai Rp168,06 juta. Jumlah frekuensi transaksinya mencapai 55 kali.
Kapitalisasi pasar MGLV saat ini berada di angka Rp480,03 miliar. Rasio price to earnings (P/E ratio) perusahaan tercatat sebesar 22,67.
Selama satu tahun terakhir, harga saham MGLV pernah menyentuh level terendah di Rp57.