Selasa, Desember 23, 2025
30.5 C
Jakarta

Besok, Poh Holdings Mulai Tender Wajib 59,73% Saham Techno9  Indonesia (NINE),  Segini Nilainya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Besok, Jumat tanggal 19 Desember 2025, Poh Holding Pte, Ltd, mulai melakukan penawaran tender wajib sebanyak 1.288.451.545 (59,73%) saham PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE) yang dimiliki pemegang saham publik senilai Rp168,78 miliar.

Manajemen NINE dalam laporan keterbukaan informasi yang disampaikan di situs web Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis 18 Desember 2025 mengemukakan, harga pelaksanaan penawaran tender wajib saham NINE sebesar Rp131 per lembar.

“Pelaksanaan penawaran tender berlangsung mulai 19 Desember 2025 sampai dengan 18 Januari 2026. RHB Sekuritas Indonesia ditunjuk Perseroan untuk mengeksekusi tender saham NINE tersebut,” tulis kata Manajemen.

Pembayaran kepada pemegang saham yang ikut serta dalam Penawaran Tender Wajib akan dilaksanakan selambat-lambatnya 12 Hari Kalender setelah Tanggal Penutupan Penawaran Tender Wajib yaitu pada 27 Januari 2026.

Terkait dengan rencana aksi korporasi tersebut, Poh Holding Pte, Ltd selaku Pengendali Baru menyatakan, telah memiliki dana cukup untuk melaksanakan kewajibannya untuk melakukan pembayaran penuh kepada Pemegang Saham Publik dan biaya-biaya sehubungan dengan Penawaran Tender Wajib.

Perlu diketahui, penawaran Tender Wajib ini dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada Pemegang Saham Yang Berhak untuk menjual Saham kepada Pihak Yang Ditunjuk oleh Pengendali Baru pada Harga Penawaran Tender Wajib.

Poh Holding Pte, Ltd secara bertahap melakukan akuisisi terhadap 773.532.631 (35,85%) saham PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE).  Akuisisi saham NINE dimulai pada  bulan Mei, Juli, hingga terakhir tanggal 17 September 2025. Setelah akuisisi tersebut tuntas, Poh Holding Pte, Ltd pun resmi menjadi pengendali baru NINE.

Tujuan pengambilalihan Perseroan oleh Pengendali Baru  (Poh Holding Pte, Ltd) adalah untuk investasi dan pengembangan usaha dari Pengendali Baru. Saat ini, Pengendali Baru berencana melanjutkan bisnis yang dijalankan oleh Perseroan, melakukan pembaruan serta memperluas  bisnis IT yang saat ini dijalankan.

Sekedar informasi, Poh Group, yang didirikan oleh Poh Kay Ping pada tahun 2010, memiliki investasi di berbagai sektor termasuk sumber daya mineral, teknik, dan properti di Asia. Selain itu, Perusahaan juga berencana untuk mengembangkan dan memperluas bisnisnya melalui pengambilalihan saham NINE. (konrad)

- Advertisement -

Artikel Terkait

Investor Pasar Modal Tembus 20 Juta, Tumbuh 35% Sepanjang 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)...

Sinar Mas Multiartha (SMMA) Tambah Modal Hyundai Capital Finance Indonesia Rp109,45 Miliar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) telah...

Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, BNI Siapkan Uang Tunai Rp19,51 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru