Kamis, Oktober 16, 2025
27.1 C
Jakarta

Buat Pembiayaan, Sarana Multigriya Finansial Rilis Surat Utang Rp1,69 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Sarana Multigriya Finansial (SMFP) menerbitkan surat utang senilai Rp1,69 triliun. Surat utang tersebut terdiri atas Obligasi Berkelanjutan VII SMFP tahap VI/2024 senilai Rp1,420 triliun, dan Sukuk Musyarakah Berkelanjutan  I SMFP tahap III/2024 sebesar Rp274 miliar.

Masa penawaran obligasi berkelanjutan VII SMFP  tahap VI/20234 dan Sukuk Musyarakah I SMFP tahap III/2024 pada 20-22 Agustus 2024. Pencatatan obligasi dan sukuk musyarakah SMFP di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 28 Agustus 2024.

Direksi SMFP dalam prospektus  tambahan rencana penawaran umum obligasi yang diumumkan di Jakarta, Jumat (23/8/2024) mengemukakan, obligasi tersebut terdiri atas seri A sebesar Rp500 miliar dengan bunga tetap 6,70% per tahun dan tenor 370 hari, seri B senilai Rp192,195 miliar berjangka waktu dua tahun dengan bunga tetap 6,75% per tahun, dan seri C senilai Rp728,254 miliar berbunga tetap 6,805% per tahun dan tenor tiga tahun. Adapun Sukuk Musyarakah I Tahap III/2024 sebesar Rp274 miliar memiliki tenor 370 hari.

Menurut Direksi SMFP, dana hasil PUB setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan dipergunakan oleh Perseroan untuk kegiatan penyaluran pembiayaan untuk mendukung pembiayaan yang disalurkan lembaga keuangan guna keberlanjutan kepemilikan kepenghunian, dan ketersediaan perumahan dan/atau permukiman bagi masyarakat.

Seluruh dana hasil Penawaran Umum Sukuk Musyarakah ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan dipergunakan oleh Perseroan untuk kegiatan penyaluran pembiayaan untuk mendukung pembiayaan syariah yang disalurkan lembaga keuangan guna keberlanjutan kepemilikan kepenghunian, dan ketersediaan perumahan dan/atau permukiman bagi masyarakat.

Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi surat utang SMFP VII/2024 adalah  PT Indo Premier Sekuritas, PT Bahana Sekuritas, PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia,  PT Maybank Sekuritas Indonesia, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM), dan PT UOB Kay Hian Sekuritas, serta Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebagai wali amanat. (konrad)

Artikel Terkait

WEGE Incar Proyek IKN dan Rusun Jakarta, Pasang Target Kontrak Baru Rp3 Triliun di 2026

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –  PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk...

Pendapatan Tumbuh, Laba Xolare Energy (SOLA) Melambung 123,091% per September 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Kinerja keuangan PT Xolare RCR Energy...

Timah (TINS) Bidik Pendapatan Rp12,26 Triliun pada 2025, Naik 12,89%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manajemen PT Timah Tbk (TINS) membidik...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru