STOCKWATCH.ID (TOKYO) – Bursa saham Asia mencatatkan penguatan signifikan pada penutupan perdagangan hari Senin sore (23/12/2024) waktu setempat. Investor kini tengah fokus pada kabar besar soal merger antara dua raksasa otomotif Jepang, Honda dan Nissan. Saham kedua perusahaan ini menjadi sorotan setelah laporan mengenai penggabungan keduanya muncul.
Menurut laporan NHK, Honda dan Nissan tengah berdiskusi untuk membentuk perusahaan induk baru yang diperkirakan akan selesai pada musim panas 2026. Seorang eksekutif Honda kabarnya akan memimpin perusahaan gabungan tersebut. Presiden Honda, Nissan, dan Mitsubishi sudah melaporkan rencana ini kepada Kementerian Perindustrian Jepang. Konferensi pers untuk mengungkapkan lebih lanjut rencana ini dijadwalkan pada Senin sore.
Mengutip CNBC International, reaksi pasar terhadap kabar ini cukup positif. Saham Honda melonjak 3,82%, sementara saham Nissan naik 1,58%. Kenaikan ini menunjukkan minat pasar terhadap potensi integrasi dua perusahaan besar Jepang tersebut.
Pasar saham Jepang juga menguat. Indeks Nikkei 225 naik 1,19% dan ditutup pada 39.161,34. Sementara itu, Topix bertambah 0,92% menjadi 2.726,74. Di Korea Selatan, pasar saham juga menguat. Indeks Kospi naik 1,57% ke angka 2.442,01, dan Kosdaq naik 1,64% ke 679,24. Di Australia, indeks S&P/ASX 200 melesat 1,67% ke 8.201,6.
Hong Kong juga menunjukkan tren positif. Hang Seng Index naik 0,74%, sementara CSI 300 di Tiongkok daratan mencatatkan kenaikan tipis 0,15% menjadi 3.933,57. Data inflasi AS yang lebih rendah dari ekspektasi turut memberikan sentimen positif, mendorong pasar Asia lebih tinggi.