STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa kompak melemah pada penutupan perdagangan Rabu (14/5/2025) waktu setempat.
Mengutip CNBC International, indeks Stoxx Europe 600 yang mencakup saham-saham utama di kawasan Eropa turun 0,24% ke level 543,88. Penurunan ini menghentikan tren positif selama empat hari berturut-turut yang sebelumnya mendorong indeks ini naik jauh dibandingkan posisi awal April, ketika Amerika Serikat mengumumkan kebijakan tarif baru.
Di Inggris, indeks FTSE 100 ikut tergelincir 0,21% ke posisi 8.585,01. Sementara indeks DAX Jerman turun 0,47% ke level 23.527,01, dan indeks CAC 40 Prancis juga turun 0,47% ke 7.836,79.
Beberapa saham mencatat pergerakan signifikan. Saham Burberry menjadi bintang setelah naik 17% dalam satu hari, mencatat sesi terbaik dalam enam bulan terakhir. Lonjakan ini terjadi setelah perusahaan fashion mewah asal Inggris tersebut mengumumkan rencana pemangkasan biaya serta strategi pembenahan bisnis.
Di sisi lain, saham Alstom justru anjlok 17% usai merilis laporan keuangan tahunannya. Penurunan tajam ini membuat saham produsen kereta asal Prancis itu menjadi salah satu yang paling merugi hari ini.
Di luar pergerakan saham, beberapa berita bisnis turut mewarnai sentimen pasar.
Perusahaan farmasi asal Swiss, Roche, menyebut bahwa investasinya senilai US$50 miliar di Amerika Serikat terancam. Hal ini disebabkan adanya aturan baru terkait harga obat yang dapat berdampak pada bisnis mereka.
Dari sektor pertahanan, pimpinan perusahaan Jerman, Renk, mengatakan kepada CNBC bahwa pertemuan puncak NATO bulan depan akan sangat menentukan arah bisnis sektor ini ke depan.
Sementara itu, pengembang gim asal Prancis, Ubisoft, mengumumkan perkembangan terbaru mengenai rencana pemisahan tiga waralaba terpopulernya ke dalam anak perusahaan baru yang didukung oleh Tencent.
Dari sisi kebijakan moneter, pembuat kebijakan Bank of England, Catherine Mann, menjelaskan kepada CNBC bahwa kekhawatiran terhadap ekspektasi inflasi rumah tangga menjadi alasan utamanya memilih mempertahankan suku bunga pada pertemuan bulan Mei.
Di antara bursa Eropa lainnya, indeks AEX Belanda naik tipis 0,19% ke 929,24, dan FTSE MIB Italia menguat 0,7% ke 40.356,68. Indeks IBEX 35 Spanyol juga menguat 0,52% ke 13.840,2.
Sementara itu, BEL 20 Belgia melemah 0,25%, OMXS30 Swedia turun 0,43%, SMI Swiss melemah 0,27%, dan PSI 20 Portugal turun 0,19%. Indeks OMXC 25 Denmark justru naik 0,49%, dan HEX Finlandia mencatat kenaikan tipis 0,02%.
Untuk perdagangan Kamis, investor akan menanti data pertumbuhan ekonomi Inggris, kunjungan Presiden AS Donald Trump ke Timur Tengah, serta laporan keuangan dari Alibaba dan Siemens.