STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa ditutup bervariasi pada akhir perdagangan Senin (21/7/2025) waktu setempat. Investor memilih bersikap hati-hati sambil menanti kejelasan soal rencana tarif baru dari Amerika Serikat terhadap Uni Eropa.
Mengutip CNBC International, Indeks Stoxx Europe 600 yang mencakup saham-saham utama di kawasan Eropa turun tipis 0,08% ke level 546,58. Sentimen pasar dibayangi ketidakpastian soal kebijakan dagang dari Washington.
Di Inggris, indeks FTSE 100 justru naik 0,23% ke posisi 9.012,99. Indeks DAX Jerman stagnan, hanya naik tipis 0,08% ke 24.307,8. Sebaliknya, indeks CAC 40 Prancis turun 0,31% dan berakhir di level 7.798,22.
Beberapa indeks utama lain juga mencatat kinerja beragam. IBEX 35 Spanyol naik 0,3%, AEX Belanda turun 0,38%, FTSE MIB Italia melemah 0,36%, dan SMI Swiss ikut terkoreksi 0,38%.
Indeks BEL 20 Belgia dan OMXS30 Swedia mencatat penguatan tipis masing-masing 0,21% dan 0,19%. Sementara itu, indeks HEX Finlandia justru menjadi yang paling unggul dengan kenaikan 0,52%.
Kondisi ini mencerminkan sikap investor yang masih menunggu kepastian arah kebijakan tarif dari Amerika Serikat. Pemerintah AS sebelumnya menyatakan akan memberlakukan tarif baru terhadap sejumlah produk Uni Eropa mulai 1 Agustus, meskipun pintu negosiasi masih terbuka.
Sementara itu, salah satu sorotan positif datang dari Ryanair. Maskapai asal Irlandia ini melaporkan lonjakan laba bersih sebesar 128% pada kuartal terbaru.
Namun, reli saham Ryanair belum cukup kuat untuk mengangkat pasar secara keseluruhan. Ketidakpastian global masih menjadi hambatan utama bagi pergerakan indeks saham Eropa saat ini.