Senin, September 29, 2025
27.8 C
Jakarta

Calon Bos Baru BCA Ungkap Strateginya Setelah Era Jahja Setiaatmadja

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) resmi merombak susunan Dewan Komisaris dan Direksi. Keputusan ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu (12/3/2025).

Djohan Emir Setijoso mengundurkan diri sebagai Presiden Komisaris, efektif per 1 Juni 2025. Posisinya akan digantikan oleh Jahja Setiaatmadja, yang sebelumnya menjabat sebagai Presiden Direktur BCA.

Sementara itu, BCA menunjuk Hendra Lembong sebagai Presiden Direktur baru. Jabatan ini akan efektif setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan setelah Jahja resmi menjabat sebagai Presiden Komisaris.

Hendra sebelumnya menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur BCA. Ia memiliki pengalaman panjang di bidang teknologi dan perbankan, khususnya dalam pengelolaan sistem IT dan keamanan digital.

Dalam acara Buka Puasa Bersama BCA 2025 di Jakarta pada Selasa (18/3/2025), Hendra mengungkapkan pentingnya peran teknologi dalam industri perbankan.

“Saya memang di BCA ini kan berposisi di IT, jadi memang sibuk di dalam. Yang berurusan IT itu makin lama makin banyak, apalagi zaman sekarang begitu banyak cybersecurity, social engineering, dan lain-lain,” ujar Hendra.

Ia juga meminta bantuan media dalam mengedukasi masyarakat agar lebih waspada terhadap kejahatan digital.

“Sekalian ini minta tolong nih teman-teman media, bantu edukasi masyarakat kita, supaya tidak tertipu,” tambahnya.

Terkait strategi ke depan, Hendra menegaskan akan meneruskan fondasi yang telah dibangun oleh Jahja Setiaatmadja.

“Kalau tanya gimana strateginya ke depan, kalau nanti saya sudah efektif jadi Presiden Direktur BCA, jawabannya simple: saya akan meneruskan apa yang Pak Jahja sudah bangun,” kata Hendra.

Sebelum ditunjuk sebagai Presiden Direktur, Hendra Lembong menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur BCA sejak 2022. Ia memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di dunia perbankan, baik di dalam maupun luar negeri.

Sepanjang kariernya, Hendra pernah menduduki berbagai posisi strategis, termasuk Chief Transformation Officer di Bank CIMB Niaga, CEO Group of Transaction Banking di CIMB Group Malaysia, serta posisi penting di J.P. Morgan Asia-Pacific, Deutsche Bank London, dan Citibank.

Artikel Terkait

Dolar AS Melemah Tipis, tapi Masih Catat Kenaikan Dua Pekan Beruntun

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) – Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS)...

Transaksi DNDF Tembus US$ 212 Juta per Hari, BI Luncurkan Matchmaking OIS

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan...

Merdeka Copper (MDKA) Rugi USD15,8 Juta per Juni 2025, Ini Penyebabnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru