Rabu, November 12, 2025
27.1 C
Jakarta

Emiten Keuangan dan Asuransi (SMMA) Emisi Obligasi Rp300 Miliar, Bunga 8,5% per Tahun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Obligasi Berkelanjutan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) III Tahap III Tahun 2025 senilai Rp300 miliar akan ditawarkan kepada investor pada tanggal 13-18 Agustus 2025.

Penjatahan dan distribusi obligasi secara elektronik dilakukan pada 19 dan 21 Agustus 2025. Adapun pencatatan Obligasi SMMA di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 22 Agustus 2025.

Menurut prospektus tambahan rencana penawaran umum obligasi yang disampaikan Manajemen SMMA ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat 01 Agustus 2025, obligasi SMMA yang merupakan bagian dari Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan III senilai total Rp5 triliun itu memiliki bunga tetap 8,50% per tahun dan tenor lima tahun.

Bunga obligasi SMMA akan dibayarkan setiap tiga bulan, dimana pembayaran bunga obligasi pertama akan  dilakukan pada tanggal 21 November 2025. Sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo obligasi, pada tanggal 21 Agustus 2030.

Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Obligasi ini, akan digunakan untuk pelunasan pokok Obligasi Berkelanjutan II Sinar Mas Multiartha Tahap II Tahun 2022 Seri C.

Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi SMMA III Tahap III Tahun 2025, yakni PT Aldiracita Sekuritas, dan PT Sinarmas Sekuritas, serta PT KB Bank Tbk (BBKP) sebagai wali amanat.

Obligasi SMMA ini telah memperoleh pemeringkatan atas surat  utang jangka panjang dari PT Kredit Rating Indonesia (KRI) dengan peringkat irAA (Double A) pada tanggal 24 Juni 2025. (konrad)

- Advertisement -

Artikel Terkait

IHSG Pagi Ini Kembali ke Zona Hijau, Diungkit Sederet Saham Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat di...

BEI Curigai Kenaikan Harga Saham Dua Emiten Ini, Investor Diminta Waspada

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –– Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat terjadi...

Melonjak Terlalu Cepat, BEI Suspensi Saham – Saham Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –– PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru