Senin, Desember 15, 2025
27.9 C
Jakarta

Hasil Survei Ipsos: Keamanan Dana Jadi Prioritas, SeaBank dan Bank Jago Jadi Favorit Nasabah

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Di tengah tekanan ekonomi yang kian meningkat, masyarakat Indonesia semakin berhati-hati dalam mengelola keuangan mereka. Keamanan dana menjadi prioritas utama dalam memilih tempat penyimpanan uang. Tren ini tercermin dari hasil survei terbaru yang dirilis oleh Ipsos Indonesia pada 9 Desember 2025.

Data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) per Juli 2025 menunjukkan perlambatan pertumbuhan tabungan di bawah Rp 100 juta. Pertumbuhannya hanya mencapai 4,76% secara tahunan (year on year). Angka ini sedikit lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar 4,89%. Penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) turut mempengaruhi minat masyarakat menabung.

Meski demikian, deposito dan tabungan digital tetap menjadi pilihan favorit. Instrumen ini dianggap mampu melindungi nilai dana sekaligus memberikan imbal hasil yang stabil. Laporan Ipsos Cost of Living 2025 mencatat hanya 25% masyarakat yang merasa kondisi finansialnya cukup baik. Kondisi ini memaksa masyarakat lebih selektif dalam memilih layanan keuangan.

Survei Ipsos yang melibatkan 300 responden menyoroti preferensi masyarakat terhadap bank digital. Keamanan, stabilitas aplikasi, kemudahan pencairan, dan efisiensi biaya menjadi faktor penentu utama.

Pada kategori produk deposito yang dinilai aman dan menguntungkan, SeaBank menduduki posisi teratas dengan persentase 39%. Posisi kedua ditempati oleh Bank Jago dengan 30%, disusul oleh Neobank sebesar 29%. Allo Bank dan Superbank masing-masing meraih 19% dan 15%.

Selain deposito, kemudahan pencairan bunga tabungan juga menjadi daya tarik utama. SeaBank kembali unggul dengan 46% responden memilihnya karena fitur pencairan bunga harian. Bank Jago menyusul dengan 31%, diikuti Neobank 25%, Allo Bank 16%, dan Superbank 15%.

Managing Director Ipsos Indonesia, Hansal Savla, memberikan pandangannya terkait temuan ini. Menurutnya, kondisi ekonomi yang dinamis mendorong masyarakat memprioritaskan keamanan dan stabilitas.

“Dari survei yang kami lakukan, terlihat jelas bahwa di tengah kondisi ekonomi yang dinamis, masyarakat semakin menempatkan keamanan dan stabilitas sebagai prioritas utama dalam mengelola dana mereka. Kemudahan pencairan, baik untuk tabungan maupun deposito, juga menjadi faktor kunci yang memengaruhi keputusan dalam memilih layanan digital,” ujar Hansal.

Faktor biaya layanan juga tidak luput dari perhatian nasabah. Promo bebas biaya admin menjadi salah satu alasan kuat dalam memilih bank digital. SeaBank kembali memimpin di aspek ini dengan 47%, diikuti Bank Jago 33%, Neobank 26%, Superbank 15%, dan Allo Bank 11%.

Stabilitas aplikasi yang jarang eror dan mudah diakses juga menjadi pertimbangan penting. Generasi muda, khususnya Gen Z dan Milenial, paling sering menggunakan bank digital untuk transfer, top-up e-wallet, dan pembayaran QRIS.

“Kami melihat generasi pengguna yang lebih muda mendorong perubahan preferensi dalam layanan keuangan. Dimana mereka mengutamakan kepraktisan dan kecepatan, termasuk dalam mengelola tabungan secara digital. Sehingga selain keamanan, platform yang mampu memberikan pengalaman yang lancar dan praktis akan lebih diunggulkan,” tambah Hansal.

Temuan ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia semakin cerdas dalam mengevaluasi layanan finansial. Pelaku industri perbankan digital dituntut untuk terus meningkatkan kualitas layanan demi membangun kepercayaan jangka panjang penggunanya.

- Advertisement -

Artikel Terkait

RUPSLB BNI Rombak Susunan Komisaris, Febrio Nathan Kacaribu Masuk Jajaran Pengawas

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –  PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk...

Jelang Tutup Tahun, Laba Bersih Bank Mandiri Melonjak 28,7% di November 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)...

Bidik Pendapatan Rp221 Miliar di Tahun 2026, Ini Strategi Jaya Swarasa Agung (TAYS)

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manajemen PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru