STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi menguat pada perdagangan Jumat (21/3/2025).
Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman, CFP, memperkirakan IHSG akan bergerak dalam kisaran resistance 6.480-6.500 dan support 6.260-6.300.
“IHSG hari ini berpotensi mencoba tembus resist di 6.480 dan jika gagal break resist, akan cenderung koreksi lagi,” ujar Fanny dalam riset pagi ini.
Pada penutupan perdagangan Kamis (20/3/2025), IHSG berakhir menguat 70,014 poin atau naik 1,11% ke level 6.381,674, dari penutupan Rabu (19/3/2025) di level 6.311,660. Investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp871 miliar. Saham-saham yang paling banyak dilepas oleh investor asing antara lain BBRI, BBNI, BMRI, BBCA dan ADRO.
BNI Sekuritas merekomendasikan beberapa saham untuk ditransaksikan hari ini. “Trading idea hari ini PSAB, INET, MSIN, BRPT, BRMS, dan BREN,” tambah Fanny.
Berikut rekomendasi saham dari BNI Sekuritas:
1.PSAB – Spec Buy
Dengan area beli di 310-316, cutloss jika break di bawah 308. Jika tidak break di bawah 310, potensi naik ke 320-328 short term.
2.INET Spec – Buy
Dengan area beli di 107-109, cutloss jika break di bawah 107. Jika tidak break di bawah 107, potensi naik ke 111-115 short term.
3.MSIN Spec – Buy
Dengan area beli di 900-910, cutloss jika break di bawah 880. Jika tidak break di bawah 900, potensi naik ke 945-955 short term.
4.BRPT – Buy if Break 685
Dengan area jual di 700-710, cutloss di bawah 670. Jika belum break di atas 685, hindari dulu.
5.BRMS Spec – Buy
Dengan area beli di 360-368, cutloss jika break di bawah 354. Jika tidak break di bawah 360, potensi naik ke 378-386 short term.
6.BREN Spec – Buy
Dengan area beli di 5575, cutloss jika break di bawah 5500. Jika tidak break di bawah 5575, potensi naik ke 5650-5800fa short term.