STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Penjualan PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE) ditargetkan Rp2,33 triliun pada 2025. Target tersebut, sekitar 10% lebih tinggi dibanding realisasi penjualan JTPE tahun 2024 yang mencapai Rp2,11 triliun. Adapun laba bersih JTPE diproyeksikan tumbuh 10% jadi Rp287,02 miliar pada tahun 2025.
Direksi JTPE dalam materi paparan publik yang disampaikan ke BEI, Kamis (05/6/2025) mengemukakan, untuk mencapai target yang ditetapkan, pihaknya akan memanfaatkan kompetensi inti untuk peluang baru, yakni manajemen sistem dan sistem biometrik, serta perangkat keras dan peralatan biometrik.
Selain itu, Manajemen Perseroan juga akan melakukan ekspansi melalui usaha patungan strategis, seperti pembuatan RFID dan pembuatan telekomunikasi.Perseroan juga mempertahankan keunggulan produk lanjutan dengan berinvestasi dalam teknologi dan keamanan paspor canggih.
Realisasi penjualan JTPE hingga triwulan I 2025 sebesar Rp348 miliar, turun 5,9% dari Rp370 miliar pada periode sama 2024. “Pencapaian tersebut mencerminkan 14,94% dari target penjualan tahun ini,” tulis Manajemen JTPE.
Segmen produk security mendominasi penjualan JTPE pada triwulan I 2025 yakni sebesar 85%, sedangkan segmen produk non security hanya menyumbang sekitar 14,9%.
Dari penjualan tersebut, emiten beraset Rp1,30 triliun per Maret 2025 itu membukukan laba bersih sebesar Rp55 miliar pada triwulan I 2025, tumbuh 10,4% jika dibandingkan Rp55 miliar pada triwulan I 2024. JTPE mencatat EBITDA sebesar Rp81 miliar pada triwulan I 2025, naik 24,4% dari Rp65 miliar. (konrad)