Rabu, Desember 24, 2025
28.3 C
Jakarta

Kuartal III 2025, Laba Astragraphia Naik 20% Jadi Rp181 Miliar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Astra Graphia Tbk (ASGR) (Astragraphia) berhasil membukukan laba bersih konsolidasian per 30 September 2025 sebesar Rp181 miliar, naik 20% dibandingkan periode yang sama di tahun 2024, sejalan dengan naiknya pendapatan bersih sebesar 11%.

Hendrix Pramana, Presiden Direktur ASGR, menyampaikan, pertumbuhan pendapatan bersih konsolidasian Perseroan terutama didorong oleh kinerja positif dari unit usaha Solusi Teknologi Informasi.

Kenaikan laba bersih konsolidasian pada kuartal III 2025 ini berasal dari peningkatan laba kotor konsolidasian sebesar 2%, serta efisiensi operasional yang tercermin dari penurunan beban penjualan, umum dan administrasi konsolidasian sebesar 7%.

“Selain itu, pengelolaan arus kas yang lebih optimal turut mendorong peningkatan pendapatan lain-lain sehingga memperkuat pertumbuhan laba bersih Astragraphia,” katanya dalam keterangan resmi, Rabu (29/10/2025).

Hendrix mengemukakan, sebagai wujud komitmen dalam mendukung pertumbuhan industri kreatif, Astragraphia turut berpartisipasi dalam AllPrint Indonesia Expo 2025 yang digelar pada awal Oktober 2025.

Dalam ajang tersebut, Astragraphia menampilkan printer produksi The New Generation Fujifilm Revoria Press Series dan solusi teknologi percetakan terbaru serta menghadirkan Pojok Kreasi yang menampilkan karya siswa-siswi SMK Binaan Astragraphia, sebagai Upaya dalam mendukung pengembangan ekosistem kreatif dan pendidikan di Indonesia.

Keikutsertaan Astragraphia dalam pameran ini merupakan langkah strategis untuk menunjukkan bagaimana teknologi printing dapat membuka peluang baru dalam meningkatkan produktivitas, memperkuat brand, serta memperluas pasar.

Selain itu, melalui inovasi teknologi cetak yang efisien dan berpresisi tinggi, Astragraphia berupaya memperluas peluang kolaborasi dengan pelaku industri kreatif, UKM, hingga lembaga pendidikan, guna mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif yang berkelanjutan.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Terlilit Utang, Djasa Ubersakti Siap Private Placement Rp 60 Miliar dan Ganti Pengendali

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) — PT Djasa Ubersakti Tbk (PTDU) mengumumkan...

OJK Bakal Hapus Kategori Bank Kecil, Begini Reaksi Berbeda Bank Nobu dan Bank Banten

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) — Bursa Efek Indonesia (BEI) meminta penjelasan...

Harga Batu Bara Lesu, Laba Adaro Andalan (AADI) Susut 44% Jadi AS$ 655 Juta

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru