STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Era Digital Media Tbk (AWAN) membukukan laba bersih sebesar 4,22 miliar pada semester I 2025, meningkat dua kali lipat atau melonjak 150% dibandingkan Rp1,69 miliar pada periode yang sama tahun lalu
Peningkatan laba terutama karena ditopang oleh pendapatan yang mencapai Rp37,45 miliar pada semester I 2025, tumbuh 14,9% dari Rp32,64 miliar pada periode sama 2024. Lonjakan pendapatan terbesar dari lini bisnis pengolahan data/cloud mencapai sebesar 50,3% menjadi Rp15,14 miliar dari Rp10,07 miliar.
AWAN juga mencatatkan kenaikan tajam pada brand activation pada semester I 2025 ini yang mencapai 50,6% atau sebesar Rp15,15 miliar jika dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp10,06 miliar.
”Kami optimis dan akan terus memperkuat posisi sebagai pemimpin pasar dengan berbagai strategi di tahun 2025 ini. Pertumbuhan ini mencerminkan kemampuan kami dalam menavigasi dinamika pasar digital dan menjalankan efisiensi operasional yang berkelanjutan.” ujar Shaanee P. Harjani, Direktur Utama AWAN dalam siaran pers di Jakarta, Jumat 1 Agustus 2025.
Dari sisi neraca keuangan, AWAN mencatatkan total aset sebesar Rp120,99 miliar, per Juni 2025, meningkat 12,3% dari Rp107,73 miliar per Desember 2024.
Tahun ini, jelas Shaanee, AWAN menargetkan pendapatan tumbuh sebesar 30% dengan fokus utama Perseroan pada pengembangan layanan cloud yang lebih inovatif. Perseroan juga menyiapkan alokasi belanja modal (capex) lebih besar untuk memperluas infrastruktur data center serta penambahan server. Ini seiring dengan kenaikan jumlah pelanggan Perseroan yang mengalami peningkatan.
“Prospek bisnis komputasi AWAN di Indonesia sangat menjanjikan. Jadi, kami yakin pertumbuhan bisnis Perseroan akan meningkat lagi pada kuartal berikutnya.” ujarnya.
Sekedar informasi, AWAN adalah perusahaan yang bergerak di bidang penyedia layanan konten digital dan solusi terintegrasi untuk operator telekomunikasi.
AWAN menyediakan konten berkualitas melalui berbagai media konektivitas seluler seperti IVR, SMS, MMS, USSD, WAP, dan aplikasi seluler. Selain itu, AWAN juga beroperasi di bisnis mobile content atau VAS (Value Added Service). (konrad)