STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) sesi pertama, Kamis (14/11/2024) ditutup di posisi 7.262,293, melemah 46,378 poin atau turun 0,63%, dari penutupan Rabu (13/11/2024) di posisi 7.308,671.
Turunnya IHSG siang ini dipicu oleh anjloknya saham 395 dari 772 emiten yang sahamnya ditransaksikan pada sesi pertama, Kamis (14/11/2024). IHSG pada sesi I Kamis ini, sempat mencapai level tertinggi di 7.318,776 dan terendah di 7.235,516.
Penurunan IHSG ini, antara lain didorong oleh jatuhnya harga saham berkapitalisasi besar, seperti BBCA, BREN, BBRI, Â BBNI dan TLKM. Menurut data RTI, saham BBCA tertekan 0,99% jadi Rp10.050 per unit. BREN turun 2,03% jadi Rp7.225, BBRI turun 1,09% jadi Rp4.530, BBNI turun 0,20% jadi Rp4.950, dan TLKM turun 0,39% ke harga Rp2.570 per saham.
Sedangkan saham GGRM ditutup naik 0,19% jadi Rp13.500 per saham. BUMI naik 0,61% jadi Rp165, RAJA naik 4,33% jadi Rp2.050, MLPL naik 4,85% jadi Rp173, NAIK naik 29,86% jadi Rp187, dan SMIL naik 2,30% ke harga Rp178 per saham.
Â
Total volume perdagangan saham di BEI pada sesi I, Kamis (14/11/2024) mencapai 14,433 miliar lembar saham senilai Rp5,934 triliun dengan frekuansi transaksi sebanyak 745.351 kali.