STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Asia Pramulia Tbk (ASPR) siap melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan kemasan plastik ini akan go public lewat penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO).
Mengutip informasi awal e-IPO, ASPR menawarkan sebanyak 812 juta saham baru kepada publik. Masa penawaran awal atau book building dibuka pada 23 hingga 25 Juni 2025. Harga penawaran berada di kisaran Rp118 sampai Rp124 per saham.
Dari aksi korporasi ini, ASPR berpeluang mengantongi dana segar antara Rp95,82 miliar hingga Rp100,69 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk dua kebutuhan utama.
Sekitar 50% dari dana IPO akan dialokasikan untuk pembelian mesin produksi baru. Mesin ini akan mendukung pembuatan kemasan plastik untuk minuman, makanan, cat, kosmetik, farmasi, dan produk kimia.
Sisanya 505 digunakan untuk modal kerja. Dana ini akan dimanfaatkan untuk menambah karyawan dan membeli bahan baku seperti PET dan PP demi mendukung ekspansi kapasitas produksi.
ASPR memasarkan produknya secara business-to-business (B2B) dan didukung jaringan distributor resmi di kota-kota besar di Indonesia. Perusahaan ini sudah mengantongi sertifikat ISO 9001:2015, HACCP, dan Halal sebagai jaminan keamanan untuk produk kemasan makanan dan minuman.
Perusahaan ini berdiri sejak 29 Juli 1991. ASPR sudah berpengalaman lebih dari 30 tahun dalam industri kemasan plastik. Produk unggulannya meliputi botol, toples, dan wadah plastik berkualitas yang diproduksi dengan teknologi Injection Molding dan Stretch Blow Molding.
ASPR memiliki dua fasilitas produksi. Pabrik di Surabaya dilengkapi 23 mesin injection, 24 mesin blow, 4 robot IML, alat uji kebocoran otomatis, serta alat pemasang stiker dan induction otomatis. Di Pasuruan, ASPR mengoperasikan 3 mesin injection dan 3 mesin blow dengan fasilitas serupa.
Perseroan melihat peluang besar dari pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia. Dengan dukungan teknologi dan kapasitas produksi yang kuat, ASPR ingin menjadi mitra utama bagi berbagai sektor industri.
ASPR juga berkomitmen pada keberlanjutan lewat penggunaan kemasan ramah lingkungan dan pemanfaatan bahan baku daur ulang.
Dengan struktur pendanaan yang tertata dan alokasi dana yang jelas, ASPR optimistis IPO ini akan memperkuat posisinya sebagai pemain penting di industri kemasan plastik nasional.
