STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) melaba US$18,46 juta pada kuartal III 2024, meroket 2.627% jika dibandingkan US$677.097 pada kuartal III 2023.
Menurut laporan keuangan per September 2024 yang diumumkan Rabu, (18/12/2024), lonjakan laba emiten beraset US$3,36 miliar per September 2024 itu didukung antara lain oleh pendapatan bersih yang melejit 57,89% menjadi US$1,37 miliar pada kuartal III 2024, dari US$873,86 juta periode sama 2023.
Pendapatan MBMA pada sembilan bulan pertama 2024 berasal dari penjualan nickel pig iron atau NPI ke pihak ketiga sebesar US$707,08 juta dan penjualan nikel matte ke pihak ketiga sebesar US$562,82 juta. Selain itu, pendapatan usaha MBMA disumbangkan oleh penjualan bijih nikel limonit sebesar US$108,16 juta.
Seiring pendapatan, beban pokok pendapatan (BPP) IMBMA juga naik lebih tinggi dari pendapatan yakni sebesar 60,06%, menjadi US$1,3 miliar pada kuartal III 2024, dari US$812,45 juta pada kuartal III 2023 . Namun, laba kotor MBMA melambung 29,24% jadi US$79,36 juta pada kuartal III 2024, dari US$61,40 juta.
Total liabilitas MBMA per September 2024 sebesar US$1,02 miliar, naik 7,7% dari US$953,58 juta per Desember 2023. Ini terdiri atas liabilitas jangka pendek sebesar US$363,33 juta, dan liabilitas jangka panjang US$664,36 juta. Adapun jumlah ekuitas Perseroan per September 2024 mencapai US$2,33 miliar. (konrad)