Kamis, Agustus 7, 2025
34.5 C
Jakarta

Penawaran Dimulai, Humpuss Maritim Internasional Tetapkan Harga IPO Rp100 per Saham

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) saham PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) mulai bergulir hari ini, Rabu
(2/8) sampai dengan Senin (7/8) 2023. Calon perusahaan holding, aktivitas manajemen lainnya dan angkutan laut dalam negeri ini memasang harga penawaran sebesar Rp100 per saham.

Dalam informasi tambahan yang diumumkan, Rabu (2/8), disebutkan, aksi penawaran perdana ini, HUMI melepas sebanyak 2,707 miliar saham baru atau sebanyak 15% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO saham. Dari aksi korporasi ini, HUMI meraup tambahan modal sebesar Rp270,70 miliar.

Bersamaan dengan IPO saham, HUMI juga menerbitkan 1,353 miliar waran seri I. Setiap pemegang dua saham hasil IPO memperoleh satu waran, dimana setiap satu waran seri I berhak membeli satu saham HUMI dengan harga pelaksanaan Rp200 per unit, sehingga Perseroan nantinya akan memperoleh tambahan modal sebesar Rp270,70 miliar.

Menurut Direksi HUMI, sebesar 10% dana IPO saham untuk kebutuhan modal kerja Perseroan. Sisanya 90% untuk untuk memperkuat equity dalam rangka pengembangan usaha entitas anak Perseroan. Demikian pula dana dari pelaksanaan waran seri I akan digunakan sebesar 10% untuk modal kerja Perseroan, dan 90% untuk modal kerja dan belanja modal di entitas anak Perseroan.

Saham dan waran seri I (HUMI dan HUMI-W) bernominal Rp100 per unit itu akan dicatatkan dan mulai diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 09 Agustus 2023. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan pernyataan efektif untuk PUP HUMI pada 31 Juli 2023.

Sepanjang tahun berjalan 2023, Perseroan mencatat kinerja positif. Pendapatan usaha HUMI mencapai US$23,26 juta pada triwulan I 2023. Angka ini naik 9,15% dari pendapatan usaha HUMI sebesar US$21,31 juta pada triwulan I 2022.

Di tengah kenaikan pendapatan, manajemen HUMI berhasil menekan turun total beban usaha sebesar 9,09%, dari US$2,53 juta per Maret 2022 menjadi US$2,30 juta per Maret 2023. Ini mendorong laba usaha HUMI tumbuh 28,73% menjadi US$5,87 juta, dari US$4,56 juta per Maret tahun lalu.

Peningkatan pendapatan dan penurunan beban usaha menyebabkan laba tahun berjalan Perseroan beraset US$213,04 juta per 31 Maret 2023 itu meningkat 45,89%, dari Rp3,53 juta per Maret 2022 menjadi US$5,15 juta per Maret 2023.

Perseroan mencatat total ekuitas sebesar US$142,90 juta per Maret 2023, naik 3,60% dari US$137,93 juta per Desember 2022. Adapun total liabilitas berkurang sekitar 8%, dari US$76,22 juta per Desember 2022 menjadi US$70,13 juta per Maret 2023.

Artikel Terkait

Naik 0,49%, IHSG Sesi I Rehat di 7.540,766

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada...

Pendapatan dan Laba MSIN Kompak Tumbuh di Semester I 2025, Dua Platform Ini Jadi Penopang Utama

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN)...

Besok, Produsen Tepung Tapioka Ini Mulai Buyback Saham, Segini Duit yang Digelontorkan

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)- PT Budi Starch & Sweetener Tbk (BUDI)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru