STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Pegadaian (PPGD) mengumumkan, pihaknya berencana melunasi pokok Obligasi Berkelanjutan V PPGD Tahap I Tahun 2022 Seri B dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Tahap I Tahun 2022 seri B senilai total Rp918 miliar yang akan jatuh tempo pada 26 April 2025.
Luh Putu Andarini, Kepala Divisi Treasuri Pegadaian dalam keterangan, Senin (03/1/2025) mengatakan, pelunasan surat utang tersebut, meliputi pokok Obligasi Berkelanjutan V Tahap I Tahun 2022 Seri B sebesar Rp598 miliar, dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Tahap I Tahun 2022 seri B senilai Rp320 miliar.
Menurut Luh, Perseroan akan melakukan pelunasan atas pokok obligasi dan pokok sukuk tersebut di atas dengan sumber dana yang berasal dari fasilitas pinjaman perbankan konvensional dan pinjaman perbankan syariah.
Luh menambahkan, proyeksi sisa plafon perbankan  dan sisa plafon perbankan syariah per 31 Maret 2025 cukup untuk melunasi surat utang tersebut.
Sekedar informasi, Obligasi Berkelanjutan V Pegadaian atau PPGD Tahap I Tahun 2022 senilai Rp4 triliun diterbitkan Perseroan pada tahun 2022.Bersamaan dengan penerbitan obligasi ini, Pegadaian juga menawarkan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II PPGD Tahap I Tahun 2022 senilai total Rp3 triliun. (konrad)