STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) berencana melakukan penyertaan modal atau investasi sebesar Rp22,10 miliar atau 2% pada PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (AJGI), perusahaan di bidang asuransi jiwa. Saat ini, transaksi tersebut masih dalam proses due diligence dan persetujuan atau laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.
Menurut Burhanuddin Abdullah, Direktur Utama SMMA dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa 5 Agustus 2025, penyertaan modal ke AJGI ini tidak melebihi 20% dari ekuitas Perseroan sehingga transaksi tersebut tidak bersifat material. Saat ini, transaksi ini masih dalam proses due diligence dan persetujuan atau laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.
“Sinar Mas Multiartha akan mengambil bagian atas 2% saham baru yang diterbitkan oleh PT Puncak Nusantara,” tulis Burhanuddin dalam keteranganya.
Transaksi ini, papar Burhanuddin, tidak berdampak terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, dan kelangsungan usaha Perseroan. Transaksi ini juga bukan transaksi yang mengandung benturan kepentingan.
Burhanuddin menjelaskan, komposisi pemegang saham PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (AJGI) pasca transaksi tersebut adalah: Generali Asia N.V. sebesar 10.809 unit saham atau setara Rp1,080 triliun (988%), dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) sebanyak 221 unit saham atau setara Rp22.10 miliar (2%).
Dari sisi keuangan, Perseroan mencatat kinerja menggembirakan. Hingga semester I 2025, SMMA meraih laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp1,32 triliun, meroket 309,7% dibanding Rp322,17 miliar pada semester I 2024. Pendapatan bersih Perseroan naik 2,38% menjadi Rp12,66 triliun pada semester I 2025, dari Rp12,37 triliun pada periode yang sama 2024.
Penyumbang terbesar pendapatan SMMA adalah underwriting asuransi sebesar Rp7,65 triliun, pendapatan bunga dan bagi hasil Rp2,64 triliun, administrasi dan komisi Rp653 miliar, penjualan Rp454 miliar dan lainnya Rp1,2 triliun. (konrad)