STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham, Jumat (23/5/2025) menguat menembus level 7.200 dan ditutup di posisi 7.214,163, menguat 47,181 poin atau naik 0,66% dari penutupan Kamis (22/5/2025) di posisi 7.166,981.
Menguatnya IHSG dipicu oleh naiknya harga saham 280 emiten dari 806 emiten yang sahamnya ditransaksikan, Jumat (23/5/2025). Menurut data RTI Business, IHSG sempat naik ke posisi tertinggi harian di level 7.223,253.
Saham-saham yang harganya ditutup naik, di antaranya BBCA menguat 0,26% jadi Rp9.675 per saham. BREN naik 2,31% jadi Rp6.650, BBRI naik 1,16% jadi Rp4.350, BRPT terangkat 6,94% jadi Rp1.115, TPIA naik 10,76% jadi Rp10.550, BBNI naik 0,89% jadi Rp4.510, AMMN naik 0,73% jadi Rp6.900, dan ASII naik 2,38% ke harga Rp4.740 per saham.
Sementara itu, emiten yang harga sahamnya ditutup turun adalah PGAS tergerus 1,67% jadi Rp1.770 per saham. JPFA turun 3,79% jadi Rp1.650, PGEO turun 2,20% jadi Rp1.335, ADRO tertekan 2,33% jadi Rp2.100, BMRI turun 0,46% jadi Rp5.425, UNVR turun 1,65% jadi Rp1.785, dan TLKM turun 3,93% ke harga Rp2.690 per saham.
Total volume saham yang berpindahtangan pada Jumat (23/5/2025) ini mencapai 16,791 miliar saham senilai Rp12,148 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 1.183.772 kali. Nilai transaksi ini turun dibandingkan Kamis (22/5/2025) sebesar Rp14,104 triliun.
Adapun kapitalisasi pasar pada Jumat (23/5/2025) ini mencapai Rp12.592.717 triliun, naik dari Rp12.448.090 triliun, Kamis (22/5/2025).
Sementara itu, mayoritas indeks bursa Asia pada Jumat (23/5/2025) ditutup menguat, kecuali indeks Shanghai ditutup turun 0,94%. Sedangkan indeks Nikkei 225, Hang Seng dan Straits Times ditutup naik masing-masing 0,47%, 0,24% dan 0,06%.
