Minggu, September 28, 2025
29.9 C
Jakarta

Tumbuh 7,2%, Uang Beredar Maret 2024 Mencapai Rp8.888,4 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bank Indonesia (BI) mencatat, likuiditas  perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada Maret 2024 tumbuh lebih tinggi.

 

Erwin Haryono, Asisten Gubernur BI Bidang Departemen Komunikasi mengemukakan, posisi M2 pada Maret 2024 tercatat sebesar Rp8.888,4 triliun atau tumbuh sebesar  7,2% (yoy). Ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya 5,3% (yoy).

“Perkembangan tersebut didorong oleh pertumbuhan uang beredar sempit (M1) sebesar 7,9% (yoy) dan uang kuasi sebesar 6,2% (yoy),” katanya dalam keterangan resmi, Kamis (25/4/2024).

 

Erwin menjelaskan, perkembangan M2 pada Maret 2024 terutama dipengaruhi oleh perkembangan penyaluran kredit dan tagihan bersih kepada Pemerintah Pusat. Penyaluran kredit[1] pada Maret 2024 tumbuh sebesar 11,8% (yoy), meningkat dibandingkan ​pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 11,0% (yoy).

Tagihan bersih kepada Pemerintah Pusat tumbuh sebesar 18,0% (yoy), setelah terkontraksi sebesar 1,0% (yoy) pada Februari 2024. Sementara itu, aktiva luar negeri bersih terkontraksi sebesar 1,1% (yoy), setelah tumbuh sebesar 2,3% (yoy) pada bulan sebelumnya. (yan)

Artikel Terkait

Agustus 2025: PMI Indonesia Capai 51,5, Neraca Dagang RI Cetak Surplus Jumbo US$5,3 Miliar 

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Perekonomian global menunjukkan tanda perbaikan di...

APBN Agustus 2025: Pendapatan Negara Rp1.638 Triliun, Defisit Rp321,6 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Kementerian Keuangan melaporkan realisasi Anggaran Pendapatan...

Prabowo dan PM Kanada Sepakat Perkuat Kerja Sama Dagang hingga Pertahanan

STOCKWATCH.ID (OTTAWA) - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto bertemu...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru