STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Weha Transportasi Indonesia Tbk (WEHA) melakukan penambahan penyertaan modal disetor anak usahanya, yakni PT Andalan Selaras Abadi (ASA) sebesar Rp40,5 miliar pada, Rabu (27/3/2024).
Direksi WEHA dalam laporan keterbukaan informasi, Senin (1/04/2024) mengemukakan, pertimbangan dan alasan dilakukannya transaksi tersebut adalah ASA memiliki aset tanah pada lokasi yang strategis dan berpotensi mengalami apresiasi nilai. Dengan demikian, ASA dapat dijadikan investasi oleh WEHA melalui penambahan setoran modal. Selain itu, aset tanah yang dimiliki oleh ASA dapat mendukung kegiatan operasional WEHA di masa mendatang.
Setelah penambahan modal tersebut, jelas Direksi, komposisi pemegang saham ASA adalah sebagi berikut, PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) sebesar 64,10%, PT Weha Transportasi Indonesia Tbk (WEHA) sebesar 35,88%, dan PT Duta Chandra Kencana sebesar 0,01%.
Sebelumnya, ASA telah melakukan penerbitan saham baru sebanyak 27.000 lembar dengan nilai mencapai Rp40,5 miliar. Adapun saham baru yang dikeluarkan oleh ASA tersebut seluruhnya diambil bagian oleh WEHA.
Pelaksanaan transaksi penyertaan modal sebesar Rp40,5 miliar oleh WEHA ke dalam struktur permodalan ASA dilaksanakan berdasarkan nilai pasar (market value) yang dilakukan oleh penilai independen (Independent Appraiser) yang ditunjuk oleh Perseroan atas saham-saham ASA dengan nilai konversi atas saham sebesar Rp1 juta per lembar saham dan sebesar Rp500 ribu akan diperhitungkan sebagai tambahan modal disetor yang akan dikonversi menjadi 27.000 lembar saham baru yang akan diterbitkan oleh ASA dan diambil bagian oleh WEHA.
Transaksi penambahan penyertaan modal ini, tegas Direksi, merupakan transaksi afiliasi karena WEHA adalah pemegang saham ASA. Namun, transaksi tersebut bukan merupakan transaksi material karena nilainya hanya 17,75% dari ekuitas Perseroan yang sebesar Rp228,14 miliar per 31 Desember 2023.