STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Harga minyak dunia dunia melejit sekitar 2% pada penutupan perdagangan Kamis (6/6/2024) waktu setempat atau Jumat pagi (7/6/2024) WIB. Kenaikan ini dipicu oleh keputusan Bank Sentral Eropa (ECB) yang memangkas suku bunga untuk pertama kalinya dalam lima tahun. Para investor juga berharap Federal Reserve (Fed) akan mengikuti jejak ini pada bulan September
Mengutip CNBC International, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli naik US$1,48 atau 2% menjadi US$75,55 per barel, di New York Mercantile Exchange.
Adapun harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Agustus 2024, menguat US$1,46 atau 1,86% mencapai US$79,87 per barel, di London ICE Futures Exchange.
Perdagangan berjangka Fed saat ini menunjukkan sekitar 70% kemungkinan bahwa bank sentral akan memangkas suku bunga pada bulan September. Suku bunga yang lebih rendah diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat dan meningkatkan permintaan minyak.
“Data tenaga kerja swasta bulan Mei kemarin juga menunjukkan pasar tenaga kerja yang melambat, yang menggembirakan bagi Federal Reserve,” kata Tamas Varga, analis di broker minyak PVM, dalam catatannya pada hari Kamis. “Ekuitas AS mencapai rekor tertinggi baru dan minyak mengikuti tren ini.”