STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham PT Green Power Group Tbk (LABA) pada Selasa, 9 Juli 2025. Langkah ini diambil usai saham LABA mencatat lonjakan harga kumulatif yang signifikan dalam waktu singkat.
“Penghentian sementara dilakukan sebagai bentuk cooling down untuk melindungi investor,” ujar Yulianto Aji Sadono, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, dalam keterbukaan informasi dikutip Rabu (9/7/2025).
Ia menjelaskan, penghentian dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai. Tujuannya agar pelaku pasar memiliki waktu cukup untuk mencerna informasi yang ada sebelum mengambil keputusan investasi.
BEI mengimbau investor untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi dari emiten.
Pada penutupan perdagangan Selasa (8/7/2025), harga saham LABA melonjak Rp38 atau 14,07% ke posisi Rp308 per lembar. Volume transaksi mencapai 398,58 juta lembar dengan nilai mencapai Rp120,81 miliar. Saham ini diperdagangkan sebanyak 34.718 kali.
Saham LABA dibuka di level Rp274 dan sempat menyentuh harga tertinggi harian di Rp324, sebelum ditutup di Rp308. Posisi terendah harian tercatat di Rp262.
Saat ini, Green Power memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp339,85 miliar.Dalam 52 minggu terakhir, saham ini pernah menyentuh level tertinggi di Rp885 dan level terendah di Rp97.