Sabtu, Agustus 23, 2025
33.3 C
Jakarta

Suspensi Dicabut! Investor Bisa Jual-Beli Lagi 3 Saham Ini Mulai 25 Agustus 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) ––Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka kembali perdagangan saham tiga emiten yang sebelumnya disuspensi. Tiga saham tersebut adalah PT Shield On Service Tbk (SOSS), PT Leyand International Tbk (LAPD), dan PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE).

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, menyampaikan dengan pencabutan suspensi ini, ketiga saham tersebut dapat kembali diperdagangkan normal mulai awal pekan depan.

“Dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 25 Agustus 2025,” ujar Yulianto, dalam keterbukaan informasi di laman Bursa, dikutip Sabtu (23/8/2025).

Sebelumnya, BEI menghentikan sementara perdagangan saham tiga emiten tersebut karena lonjakan harga yang dianggap terlalu tinggi. Saham SOSS dan LAPD dihentikan sementara sejak 22 Agustus 2025 di Pasar Reguler dan Pasar Tunai. Sementara saham CBRE disuspensi lebih dulu sejak sesi I pada 11 Agustus 2025.

Pada penutupan perdagangan Kamis, 21 Agustus 2025, saham SOSS mencatat lonjakan tajam. Harga ditutup di level Rp840 per saham, naik 24,44% atau Rp165. Volume transaksi mencapai 7.771,6 ribu saham dengan nilai transaksi Rp644,43 juta. Frekuensi perdagangan tercatat sebanyak 483 kali.

Di hari yang sama, saham LAPD juga ikut melesat. Harga naik 8,25% atau Rp8 dengan volume transaksi 10,01 juta saham. Nilai transaksi tercatat Rp986,32 juta dengan frekuensi perdagangan sebanyak 196 kali.

Saham CBRE sudah lebih dulu mencatatkan penguatan. Pada penutupan perdagangan Jumat, 8 Agustus 2025, harganya menguat Rp11 atau 9,91% ke level Rp122 per saham. Volume transaksi mencapai 43,93 juta saham dengan nilai transaksi Rp5,29 miliar. Frekuensi perdagangan tercatat 850 kali.

Saham CBRE saat itu dibuka di level Rp115 dan bergerak di kisaran Rp115 hingga Rp122 sepanjang sesi perdagangan. Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp553,64 miliar.

Artikel Terkait

Diam-Diam Bos Sekaligus Pengendali ITIC Borong Saham Sendiri, Pertanda Apa Nih?

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –– Direktur Utama PT Indonesian Tobacco Tbk...

Investor Wajib Waspada! BEI Ungkap Ada Pola Transaksi Tak Wajar di Saham Ini!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –– Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengingatkan...

Mayora Indah (MYOR) Terbitkan Obligasi Rp1 Triliun, Intip Penggunaan Dananya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)- PT Mayora Indah Tbk (MYOR) berencana melakukan Penawaran ...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru