STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bank Victoria Syariah (BVIS) resmi berubah nama menjadi PT Bank Syariah Nasional (BSN). Keputusan tersebut telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan yang digelar di Jakarta, Sabtu, 23 Agustus 2025. Dalam RUPST tersebut, pemegang saham juga menyetujui susunan direksi baru untuk memperkuat arah transformasi perseroan.
Perubahan nama ini merupakan bagian dari proses spin off Unit Usaha Syariah (UUS) Bank BTN atau BTN Syariah menjadi bank umum syariah dengan menggunakan BVIS sebagai perusahaan cangkang. Setelah proses ini rampung, BTN Syariah resmi menjadi Bank Syariah Nasional.
Corporate Secretary Bank Syariah Nasional Dody Agoeng mengatakan keputusan ini menjadi tonggak penting bagi perseroan. “Nama dan pengurus baru ini adalah identitas. Langkah ini akan meneguhkan jati diri baru BSN sebagai bank syariah yang lebih kokoh, lebih inklusif, dan lebih visioner serta menjadi lembaga keuangan syariah yang dipercaya masyarakat luas,” ujarnya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (23/8/2025).
Ia menambahkan, BSN ke depan ditargetkan menjadi bank syariah dengan pondasi finansial dan moral yang kokoh, serta mampu menghadirkan layanan digital modern berprinsip syariah. “BSN akan menjadi bank yang solid, adaptif, dan menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia. Kami ingin menjadi sahabat terpercaya keluarga Indonesia yang bertumbuh bersama masyarakat dan senantiasa memberikan nilai tambah bagi pemegang saham, nasabah, dan bangsa Indonesia,” jelas Dody.
Dalam RUPSLB tersebut, pemegang saham menyetujui pemberhentian dengan hormat tiga pengurus perseroan. Ketiganya yakni Direktur Utama Dery Januar, Direktur Kepatuhan Ruly Dwi Rahayu, dan Direktur Andy Sundoro. Manajemen menyampaikan terima kasih atas dedikasi mereka selama menjabat.
RUPSLB juga menyetujui pengangkatan jajaran pengurus baru Bank Syariah Nasional dengan nomenklatur jabatan yang telah disesuaikan.
Adapun susunan lengkap direksi Bank Syariah Nasional usai RUPSLB adalah sebagai berikut:
Direktur Utama: Alex Sofjan Noor
Wakil Direktur Utama: Arga M. Nugraha
Direktur Finance, Strategy & Treasury: Abdul Firman
Direktur Consumer Banking: Mochamad Yut Penta
Direktur Human Capital & Compliance: Anton Rijanto
Direktur Risk Management: Beki Kanuwa
Direktur Network & Retail Funding: Ari Kurniaman
Susunan pengurus baru ini akan efektif setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui uji kemampuan dan kepatutan, serta sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Selain menyetujui perubahan nama dan susunan direksi, RUPSLB juga mengesahkan perubahan Anggaran Dasar Perseroan. Ini terkait nama dan tempat kedudukan perusahaan, penyesuaian dengan aturan dari Menteri BUMN dan OJK, serta Rencana Aksi Pemulihan (Recovery Plan) perseroan.