STOCKWATCH.ID (TOKYO) – Bursa saham di kawasan Asia-Pasifik kompak bergerak ke zona hijau pada perdagangan Senin (22/12/2025). waktu setempat. Para investor menyambut positif keputusan bank sentral China yang mempertahankan suku bunga pinjaman utamanya. Sentimen ini membawa angin segar bagi pasar regional di awal pekan.
Mengutip CNBC International, Bank Rakyat China (PBOC) memutuskan untuk menjaga suku bunga dasar pinjaman (LPR) tenor 1 tahun dan 5 tahun tidak berubah. Masing-masing tetap di level 3% dan 3,5%. Kebijakan ini bertahan selama tujuh pertemuan berturut-turut dan sesuai dengan survei Reuters.
Suku bunga satu tahun memengaruhi sebagian besar pinjaman baru dan yang sedang berjalan. Sementara itu, suku bunga lima tahun memengaruhi pembiayaan hipotek properti.
Pasar saham Jepang mencatatkan kinerja gemilang. Indeks Nikkei 225 melonjak 1,81% dan ditutup pada level 50.402,39. Indeks Topix juga naik 0,64% ke posisi 3.405,17.
Kenaikan ini terjadi setelah Bank of Japan menaikkan suku bunga kebijakannya sebesar 25 basis poin menjadi 0,75% pada Jumat lalu. Angka ini merupakan level tertinggi dalam tiga dekade.
Kinerja cemerlang juga dicatatkan oleh pasar saham Korea Selatan. Indeks Kospi melompat 2,12% menjadi 4.105,93. Indeks saham kapitalisasi kecil Kosdaq juga menguat 1,52% ke level 929,14.
Sentimen positif menjalar ke wilayah China Raya. Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,55% ke level 25.801,77. Di China daratan, indeks CSI 300 bertambah 0,95% dan ditutup pada 4.611,62. Indeks Shanghai Composite juga menguat 0,69% menjadi 3.917,36.
Di Australia, indeks S&P/ASX 200 naik 0,91% dan mengakhiri perdagangan di level 8.699,9. Pasar saham India turut menghijau dengan indeks Nifty 50 yang bertambah 0,79% ke posisi 26.172,40.
