Kamis, Agustus 7, 2025
28.4 C
Jakarta

Ancara Logistics Tarik Kredit Rp342 Miliar Bank Mandiri, Ini Penggunaannya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII) melaporkan, pihaknya telah menandatangani perjanjian fasilitas kredit investasi dengan Bank Mandiri Tbk (BMRI) senilai Rp342 miliar pada 4 November 2024. Sementara fasilitas kredit investasi ini efektif didapatkan Perseroan pada 12 Desember 2024.

Aulia, Sekretaris Perusahaan ALII dalam keterangan tertulis, Senin (16/12/2024) mengemukakan, fasilitas kredit Bank Mandiri ini memiliki jangka waktu 60 bulan sejak tanggal penandatanganan perjanjian kredit. Adapun rinciannya, yakni jangka waktu penarikan (availability period) tiga bulan sejak penandatanganan perjanjian kredit. Kemudian, jangka waktu angsuran maksimal 57 bulan dimulai pada periode pembayaran bulan berikutnya sejak tanggal penarikan fasilitas kredit.

Berdasarkan perjanjian kredit, menurut Aulia, ALII akan menjaminkan sejumlah agunan, antara lain, hipotik atas 31 unit kapal tongkang, 25 unit tugboat kayu, dan 1 unit kapal floating transhipment, masing-masing milik ALII, dan jaminan fidusia.

“Dana pinjaman Bank Mandiri ini akan dimanfaatkan Perseroan untuk mengambil bagian dalam upaya penambahan modal anak usahanya, PT Mahakam Coal Terminal (MCT). ALII sendiri merupakan pemegang saham pengendali MCT dengan kepemilikan saham mencapai 78,12%,” tulis Aulia dalam keterangan tertulisnya.

Setelah efektifnya perjanjian kredit investasi ini, demikian Aulia, Perseroan akan memberikan dukungan pendanaan kepada MCT dengan mengambil bagian atas saham baru yang dikeluarkan oleh MCT atas Penambahan Modal MCT. Hal ini dilakukan agar MCT dapat melakukan pembayaran lebih awal secara sukarela (voluntary prepayment) atas sisa pinjaman MCT kepada OCP Asia Fund IV (SFI) Pte, Ltd, dan OCP Asia Fund V(SFI) Pte, Ltd

Aulia mengatakan, fasilitas kredit investasi Bank Mandiri tersebut juga dapat memberikan nilai ekonomis yang lebih baik bagi MCT. Pasalnya, beban bunga yang dikenakan oleh OCP kepada MCT lebih besar dari beban bunga yang dikenakan oleh Bank Mandiri kepada Perseroan melalui Fasilitas Kredit Investasi.

Per Maret 2024, total  aset ALII mencapai Rp2,25 triliun. Adapun jumlah liabilitas dan ekuitas Perseroan per Maret 2024, masing-masing sebesar Rp699,48 miliar dan Rp1,55 triliun. Sementara pendapatan bersih ALII sebesar Rp250,62 miliar dan laba bersih mencapai Rp73,18 miliar pada Januari-Maret 2024. (konrad)

Artikel Terkait

Turun 0,15% ke 7.503,750, Ini Saham-Saham Pemberat IHSG

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada...

Bos BUAH Tambah 0,3% Saham Emiten Distributor Buah-Buahan dan Unggas Impor, Tujuannya Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Komisaris PT Segar Kumala Indonesia Tbk...

Divestasi Berlanjut, Pengendali Buang Lagi 0,51% Saham HILL di Harga Bawah

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)- Penjualan saham Hillcon Tbk (HILL) oleh pemegang...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru