STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Pada pembukaan perdagangan pagi ini, Selasa (14/11), pukul 9:00 WIB, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau di level 6.871,987, atau menguat 33,675 poin (0,49%), dari penutupan Senin (13/11) di posisi 6.838,312.
Menurut data RTI, hingga pukul 09.12 WIB, IHSG terpantau naik ke level tertinggi di 6.879,685.Hingga waktu tersebut, sebanyak 1,407 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 122.086, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp770,602 miliar. Tercatat sebanyak 246 saham menguat, sebanyak 160 saham terkoreksi dan sebanyak 200 saham tetap tidak berubah.
Sejumlah saham yang menguat pagi ini, antara lain HMSP naik 1,55% ke harga Rp985 per unit. Saham ASII naik 0,88% jadi Rp5.700, saham BBCA naik 0,56% ke Rp8.950, dan saham TLKM naik 0,28% ke harga Rp3530 per unit.
Sedangkan saham KLBF turun 0,31% ke Rp1.595 per unit, saham UNVR turun 0,57% jadi Rp3.510, saham BMTR turun 0,76% jadi Rp260, dan saham RAAM turun 1,67% ke harga Rp590 per unit.
Dimas Wahyu, analis pasar modal PT Bahana Sekuritas, dalam risetnya yang dipublikasikan hari ini, mengemukakan IHSG akan berada pada range 6.750-6.950. “Investor dapat mencermati sektor IDXBASIC, IDXTECH, IDXTRANS, IDXPROP, IDXENER, IDXINDUS, IDXCYC, IDXHEALTH dan IDXNCYC,” katanya.
Menurut Dimas, IHSG hari ini berpotensi menguat terbatas dengan range 6750-6950. “Sejumlah sektoral yang dapat diperhatikan adalah Healthcare, Consumer, Media, dan Petrochemical,” katanya.
Pada penutupan perdagangan Senin (13/11), IHSG berakhir naik 29,048 poin atau menguat 0,43% menjadi 6.838,312. Ini seiring naiknya harga saham 283 dari 753 emiten yang sahamnya ditransaksikan, Senin (13/11).
Adapun saham penahan kejatuhan indeks antara lain adalah AMMN (+4%), GOTO (+3.9%), BYAN (+1.9%), BMRI (+0.9%), BBCA (+0.6%) dan BREN (+1.4%). “Investor asing mencatatkan nett sell Rp108 miliar pada Senin (13/11).
