Rabu, Agustus 27, 2025
28.9 C
Jakarta

Berpeluang Menguat, MNC Sekuritas Sarankan Investor Cermati Emiten-emiten Pendorong IHSG

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berpeluang menguat pada perdagangan Kamis (16/11/2023). Hari ini, IHSG diprediksi akan bergerak pada level 6.887 sebagai area support dan resistance 6.986. Demikian hasil analisa T. Herditya Wicaksana, analis teknikal MNC Sekuritas (MNCS), dalam risetnya di Jakarta, hari ini.

“Kami perkirakan IHSG, berpeluang bergerak menguat sejalan dengan penguatan bursa AS. Meskipun kemarin yield UST Note 10 year bergerak menguat ke 4,53%. Untuk support 6.887 dan resist 6.986. Para investor dapat mencermati emiten-emiten yang menjadi pendorong IHSG,”  ujar pria yang akrab disapa Didit itu, menjawab Stockwatch, di Jakarta, Kamis (16/11/2023).

Pada penutupan perdagangan Rabu (15/11/2023), IHSG berakhir di zona hijau dengan kenaikan sebesar 96,149 poin atau menguat 1,40% ke level 6.958,205. Perdagangan kemarin masih didominasi oleh volume pembelian.

“Dengan tertembusnya area resistance di 6.887, maka posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada di wave iii dari wave (iii), sehingga IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji rentang area 6.990-7.020 terlebih dahulu. Namun demikian, waspadai akan adanya gap yang terjadi pada rentang 6.887-6.913. Support: 6.887, 6.760. Resistance: 6.986, 7.020,” terang Didit.

Untuk perdagangan hari ini, Didit merekomendasikan empat saham. Berikut ulasan lengkapnya:

1.AKRA – Buy on Weakness
AKRA menguat 0,7% ke Rp 1,465 disertai dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, kami perkirakan posisi AKRA sedang berada pada bagian awal dari wave iii dari wave (c) dari wave [y]. Hal tersebut berarti, AKRA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: Rp 1,420-1,455
Target Price: Rp 1,510, 1,570
Stoploss: below Rp 1,400

2.HEAL – Buy on Weakness
HEAL menguat 0,3% ke Rp 1,505 disertai dengan munculnya volume pembelian. Kami memperkirakan, posisi HEAL saat ini sedang berada pada bagian dari wave [iv] dari wave C, sehingga HEAL masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.

Buy on Weakness: Rp 1,435-1,490
Target Price: Rp 1,575, 1,620
Stoploss: below Rp 1,405

3.MAPA – Spec Buy
MAPA menguat 1,9% ke Rp 800 disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penguatan MAPA masih tertahan oleh MA60. Saat ini, posisi MAPA diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave B dari wave (4). Hal tersebut berarti, penguatan MAPA akan relatif terbatas.

Spec Buy: Rp 765-790
Target Price: Rp 810, 855
Stoploss: below Rp 740

4.UNTR – Buy on Weakness
UNTR menguat 0,6% ke Rp 23,400 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama masih mampu bergerak di atas Rp 22,700 sebagai stoplossnya, maka posisi UNTR sedang berada di awal wave (C), sehingga UNTR masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: Rp 22,950-23,300
Target Price: Rp 24,250, 25,200
Stoploss: below Rp 22,700

Artikel Terkait

Empat Saham Lepas dari Suspensi, Investor Bisa Kembali Transaksi Mulai Besok

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali...

Sumi Indo Kabel Bagi Dividen Tunai Rp27,69 per Saham, Catat Tanggalnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Sumi Indo Kabel Tbk (IKBI) ...

Turun 0,27%, IHSG Berakhir di 7.905,757 Terimbas Saham BBCA, BREN BBRI dan BMRI

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Dibuka menguat di 7.971,787, Indeks Harga...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru