Jumat, September 26, 2025
28.2 C
Jakarta

Bos MAMI Buka Suara Soal Alasan Akuisisi Schroders Indonesia, Singgung Nilai Transaksi

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manulife Wealth & Asset Management mengumumkan akuisisi PT Schroder Investment Management Indonesia (Schroders Indonesia). Aksi korporasi ini dilakukan melalui PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI).

Kesepakatan ini diumumkan bersama oleh Manulife dan Schroder Investment Management Limited. Proses akuisisi akan rampung setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hingga penyelesaian akhir, kedua perusahaan akan tetap beroperasi secara independen dan mematuhi seluruh aturan yang berlaku.

Afifa, CEO & President Director MAMI, menegaskan akuisisi ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang Manulife di Indonesia. “Akuisisi ini mencerminkan komitmen jangka panjang kami bagi Indonesia serta ambisi kami untuk menghadirkan pengelolaan investasi yang lebih optimal bagi para nasabah di Indonesia. Schroders Indonesia membawa kekuatan yang melengkapi apa yang sudah dimiliki MAMI saat ini – kapabilitas investasi yang kuat dan relevan secara lokal, hubungan yang mendalam dengan nasabah, serta rekam jejak kuat – yang akan membantu mendorong pertumbuhan MAMI dan memperluas kemampuan kami dalam melayani basis nasabah yang lebih luas dan beragam,” ujarnya kepada stockwatch.id, Rabu (24/9/2025).

Terkait waktu penyelesaian transaksi, Afifa menjelaskan proses akuisisi dapat memakan waktu beberapa bulan. “Penyelesaian akuisisi diharapkan dapat berlangsung setelah memperoleh persetujuan dari regulator. Hingga proses selesai, kedua perusahaan tetap akan beroperasi secara independen dan menjalankan kepatuhan penuh terhadap peraturan yang berlaku. Durasi proses dapat bervariasi tergantung pada kompleksitas transaksi dan persyaratan regulator. Baik SIMI maupun MAMI berkomitmen bekerja sama sepenuhnya dengan otoritas terkait untuk memastikan persetujuan berjalan lancar dan tepat waktu,” katanya.

Meski begitu, nilai transaksi tidak dibuka ke publik. “Hal-hal terkait finansial dari transaksi ini tidak diungkapkan,” ucap Afifa.

Kehadiran MAMI di Indonesia sudah dimulai sejak 1996 dan kini menjadi manajer investasi terbesar di tanah air. Sementara Schroders Indonesia hadir sejak 1997 dan berhasil menempati posisi sebagai salah satu pemain utama industri manajer investasi di Indonesia.

Jika proses akuisisi ini rampung, MAMI diproyeksikan semakin memperkuat posisinya sebagai raksasa investasi dengan jangkauan yang lebih luas dan daya saing lebih kuat di tengah persaingan pasar yang kian ketat.

Artikel Terkait

United Tractors Jual Alat Berat Komatsu 3.408 Unit per Agustus 2025, Naik 16%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Penjualan alat berat Komatsu milik PT...

Pasca Diakuisisi Manulife, Bagaimana Nasib Karyawan Schroders? Ini Kata Bos MAMI!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)  –– PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI)...

MAMI Resmi Akuisisi Schroders Indonesia, Apa Dampaknya ke AUM?

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)  – PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru