STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa ditutup menguat pada perdagangan Kamis (20/11/2025) waktu setempat. Sentimen pasar membaik setelah investor merespons laporan keuangan Nvidia yang solid dan meredakan isu gelembung kecerdasan buatan (AI).
Mengutip CNBC International, indeks Stoxx Europe 600 yang berisi saham-saham utama di Eropa naik 0,5% pada akhir sesi. Mayoritas bursa dan sektor bergerak di zona hijau. Saham-saham terkait AI ikut menguat. BE Semiconductor Industries (BESI) dan ASM International (ASMI) masing-masing naik 0,7% dan 0,8%. ASML yang memproduksi peralatan penting untuk industri chip juga melanjutkan penguatan hampir 0,4%.
Kenaikan ini muncul setelah Nvidia merilis laporan kuartal III yang melampaui perkiraan untuk pendapatan dan proyeksi penjualan kuartal IV. Pendapatan Nvidia naik 62% secara tahunan menjadi US$57,01 miliar. Perusahaan memproyeksikan pendapatan kuartal IV mencapai US$65 miliar. Saham Nvidia turun sekitar 0,9% pada perdagangan siang di Eropa.
Dalam paparan kepada investor, CEO Nvidia Jensen Huang menanggapi isu gelembung AI. Ia menegaskan, “Ada banyak pembicaraan tentang gelembung AI. Dari sudut pandang kami, kami melihat sesuatu yang sangat berbeda.”
Sinyal positif dari Nvidia ikut terasa di Asia. Saham Samsung Electronics dan Hon Hai Precision Industry, atau Foxconn, ikut menguat dan mengangkat indeks kawasan.
Ben Barringer, Global Head of Technology Research dan Investment Strategist Quilter Cheviot, menilai laporan Nvidia membawa dua sentimen positif. Ia menjelaskan, perusahaan tersebut mengalahkan ekspektasi margin kotor yang krusial bagi saham chip. Ia juga menilai Nvidia merespons langsung kekhawatiran pasar. Menurutnya, “Mereka benar-benar mencoba membantah hampir semua argumen bearish. Mereka membahas scaling laws, berbagai elemen permintaan, tidak hanya belanja modal hyperscaler, tetapi juga permintaan model dari perusahaan seperti OpenAI dan Anthropic, permintaan software, permintaan enterprise, dan sovereign AI.”
Saham perbankan juga mencatat pergerakan signifikan. Saham BNP Paribas naik 4,4% setelah bank tersebut menaikkan target rasio CET1 menjadi 13% pada 2027 dan mengumumkan program pembelian kembali saham senilai 1,15 miliar euro.
Sektor pertahanan sempat menjadi sorotan setelah Indeks Aerospace and Defense Eropa jatuh ke level terendah dua bulan, turun sekitar 1,9% pada Rabu. Tekanan muncul ketika pejabat senior Pentagon tiba di Ukraina untuk mengerjakan rencana perdamaian. Indeks tersebut kembali naik 0,5% pada Kamis.
Saham Greggs melemah lebih dari 2% setelah Robert Moorhead, mantan Chief Financial Officer WH Smith, mengundurkan diri dari posisi dewan yang direncanakan. Keputusan ini muncul setelah penyelidikan akuntansi di WH Smith yang berujung pada pengunduran diri CEO Carl Cowling. Saham WH Smith ditutup turun 1,8%.
Menjelang berakhirnya musim laporan keuangan, pergerakan pasar Eropa relatif sepi. Investor juga menunggu laporan kinerja Walmart yang akan dirilis sebelum pasar AS dibuka.
Data makro terbaru menunjukkan inflasi tahunan Inggris turun ke 3,6% pada Oktober. Penurunan ini membuka peluang pemangkasan suku bunga Bank of England pada Desember. Pound sterling bergerak stabil terhadap dolar AS pada perdagangan malam.
