Jumat, September 26, 2025
30.9 C
Jakarta

Ditopang Saham BREN dan AMMN, IHSG Naik Tipis 0,04% di 7.083,284

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham Selasa (07/1/2025) ditutup di level 7.083,284, menguat 2,809 poin, atau naik tipis 0,04% dari penutupan Senin (06/1/2025) di posisi 7.080,474.

IHSG naik tipis dipicu oleh menguatnya harga sejumlah saham. Hari ini harga saham 242 emiten ditutup naik dari 802 emiten yang sahamnya ditransaksikan, Selasa (07/1/2025). IHSG sempat naik ke posisi tertinggi harian di 7.103,185 dan terendah di 7.029,512.

Emiten yang harga sahamnya ditutup naik, antara lain, saham BREN dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp1.411,44 triliun, naik 7,65% jadi Rp10.050 per saham. AMMN berkapitalisasi pasar Rp630,91 triliun, naik 4,82% jadi Rp8.700 per unit, dan PANI dengan kapitalisasi pasar Rp290,40 triliun, naik 3,46% ke harga Rp17.200 per saham.

Sedangkan saham BBCA dengan kapitalisasi pasar Rp1.174,19 triliun, mengalami penurunan harga 1,55% jadi Rp9.525 per unit. BBRI turun 1,71% jadi Rp4.030. Adapun kapitalisasi saham BBRI tercatat Rp610,78 triliun. BMRI berkapitalisasi pasar Rp522,67 triliun, turun 1,32% jadi Rp5.600, TLKM dengan kapitalisasi pasar Rp254,59 triliun, turun 4,46% jadi Rp2.570, dan BBNI turun 1,58% ke harga Rp4.360 per saham.

Menurut data RTI Business, total volume saham yang berpindahtangan pada Selasa (07/1/2025) ini mencapai 17,470 miliar saham senilai 9,555 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 1.014.720 kali. Nilai transaksi ini naik dibandingkan Senin (06/1/2025) sebesar Rp8,076 triliun.

Adapun kapitalisasi pasar pada Selasa (07/1/2025) ini mencapai Rp12.418.612 triliun, naik dari Rp12.335.918 triliun, Senin (06/1/2025).

Sementara itu, mayoritas indeks bursa Asia pada Selasa (07/1/2025) ini ditutup menguat, kecuali indeks Hang Seng (Hong Kong) ditutup turun 1,22%. Sedangkan indeks Straits Times (Singapura), indeks Shanghai (China) dan indeks Nikkei 225 (Jepang) naik masing-masing 0,17%,0,71% dan 1,97%.

Artikel Terkait

BTN dan BSN Gelar RUPSLB pada 18 November 2025, Fokus Spin Off Unit Usaha Syariah

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manajemen PT Bank Tabungan Negara (Persero)...

Suspensi Saham KOKA Resmi Dicabut, Bisa Diperdagangkan Lagi Mulai Hari Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka...

BEI Pantau Ketat, 7 Saham Dicurigai Transaksi Tak Wajar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengumumkan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru