Jumat, September 26, 2025
30.9 C
Jakarta

Dua Anak Usaha Harum Energy Lakukan Transaksi Afiliasi, Segini Nilainya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)- PT Tanito Harum Nickel (THN), dan PT Harum Nickel Industry  (HNI),  keduanya merupakan  anak perusahaan PT Harum Energy Tbk (HRUM), telah bersepakat melakukan transaksi afiliasi pada 03 Desember 2024.

Ray A. Gunara, Direktur Utama HRUM dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa, (03/12/2024), mengemukakan, THN telah mengambil bagian atas 4.409.322 saham baru yang diterbitkan oleh PT Harum Nickel Industry  (HNI). Setelah mengambil bagian atas saham baru tersebut, THN tetap menjadi pemegang 99,99% saham dalam modal ditempatkan dan disetor HNI.

Transaksi tersebut, menurut Ray, merupakan pelaksanaan konversi atas seluruh utang HNI kepada THN senilai Rp4,22 triliun atau setara US$266,28 juta.

Ray menjelaskan, dalam pelaksanaan transaksi tersebut, HNI meningkatkan modal dasar, ditempatkan dan disetor dari sebelumnya Rp259,01 miliar menjadi Rp4,30 triliun. Sehubungan dengan hal tersebut, HNI menerbitkan 4,04 juta saham baru yang seluruhnya diambil bagian oleh THN.

Menurut Ray, transaksi ini dilakukan dalam rangka meningkatkan struktur permodalan HNI dan juga sebagai bagian dari kegiatan investasi THN dalam cakupan kegiatan usaha utamanya

Sesuai dengan anggaran dasarnya, THN melaksanakan aktivitas perusahaan holding. Di sisi lain, transaksi ini merupakan implementasi dari pengembangan dan perluasan kegiatan usaha HRUM ke industri nikel untuk merealisasikan strategi diversifikasi usaha jangka panjang.

Seperti diketahui, PT Tanito Harum Nickel (THN), dan PT Harum Nickel Industry  (HNI), keduanya merupakan perusahaan terkendali HRUM, secara langsung dan tidak langsung dengan kepemilikan saham mencapai 99%.

Ray menegaskan, transaksi ini tidak berdampak material terhadap kegiatan usaha, hukum, kondisi keuangan dan kelangsungan usaha HRUM  ke depan. (konrad)

Artikel Terkait

BTN dan BSN Gelar RUPSLB pada 18 November 2025, Fokus Spin Off Unit Usaha Syariah

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manajemen PT Bank Tabungan Negara (Persero)...

Suspensi Saham KOKA Resmi Dicabut, Bisa Diperdagangkan Lagi Mulai Hari Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka...

BEI Pantau Ketat, 7 Saham Dicurigai Transaksi Tak Wajar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengumumkan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru