Selasa, Agustus 5, 2025
28.2 C
Jakarta

Hotel Fitra Janji Bangkit! Siap Cetak Laba dan Buka Proyek Raksasa Kertajati Umrah Park

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Hotel Fitra International Tbk (FITT) menargetkan pembalikan kinerja pada tahun 2025 setelah dua tahun berturut-turut mencatatkan kerugian. Emiten pengembang perhotelan ini optimistis bisa mencetak laba bersih tahun ini. Hal ini disampaikan manajemen dalam Paparan Publik yang digelar usai RUPST dan RUPS Luar Biasa di Convention Hall Fitra Hotel, Majalengka, Senin, 16 Juni 2025.

Direktur Utama FITT, Joni Rizal, menjelaskan rugi bersih pada 2024 tercatat naik 5,85% menjadi Rp7,78 miliar dari tahun sebelumnya Rp7,35 miliar. Menurutnya, beban pokok yang tinggi dan bunga pinjaman menjadi penyebab utama kerugian. Namun, tahun ini Perseroan menyiapkan strategi untuk membalikkan kondisi tersebut.

“Kami telah menyusun strategi efisiensi operasional dan diversifikasi bisnis. Kami meyakini Perseroan akan mengalami pertumbuhan usaha yang lebih baik dari waktu ke waktu,” ujar Joni Rizal.

FITT menargetkan pendapatan tahun ini tumbuh 13,19% menjadi Rp15,1 miliar dari realisasi tahun lalu sebesar Rp13,34 miliar. Fokus utama adalah mendorong tingkat hunian hotel dan menyewakan convention hall secara optimal.

Sepanjang 2024, pendapatan usaha terbesar berasal dari okupansi hotel dan penyewaan convention hall sebesar Rp5,16 miliar. Sisanya berasal dari layanan banquet, sarapan, makanan dan minuman, serta laundry yang menyumbang Rp8,17 miliar. Seiring dengan itu, laba kotor naik tipis 0,71% menjadi Rp4,21 miliar dari sebelumnya Rp4,18 miliar.

Kinerja aset FITT juga menunjukkan perbaikan signifikan. Direktur Keuangan FITT, Sukino, menyebut total aset meningkat 77,04% menjadi Rp102,33 miliar dibandingkan Rp57,8 miliar pada 2023. Ekuitas melonjak 175,41% menjadi Rp77,53 miliar dari Rp28,15 miliar, sementara liabilitas turun 16,39% menjadi Rp24,79 miliar.

Struktur keuangan FITT dinilai jauh lebih sehat. Rasio utang terhadap ekuitas (DER) membaik ke 0,32 kali dari sebelumnya minus 1,05 kali. Rasio utang terhadap aset juga turun ke 0,24 kali dari minus 0,51 kali. Current ratio naik signifikan dari 0,34 kali menjadi 2,97 kali.

Perseroan juga mengumumkan proyek strategis terbaru bernama Kertajati Umrah Park. Proyek ini dikerjakan oleh anak usaha, PT Fitra Amanah Wisata, dan berdiri di atas lahan seluas 4 hektare di Majalengka. Pendanaan berasal dari Penawaran Umum Terbatas I senilai Rp57,81 miliar.

Direktur Operasional sekaligus Corporate Secretary FITT, Tomi Tris, menjelaskan Kertajati Umrah Park ditargetkan menjadi kawasan terpadu wisata religi, hotel, dan pusat edukasi ibadah. Proyek ini dirancang rampung pada Juni 2027 dan dijalankan bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka dengan masa pemanfaatan lahan selama 30 tahun.

“Kertajati Umrah Park akan menjadi destinasi religi unggulan yang mendukung konektivitas Bandara Kertajati dan potensi wisata Majalengka,” ungkap Tomi Tris.

Dalam RUPST, seluruh agenda disetujui, termasuk laporan tahunan tahun buku 2024, penetapan penggunaan rugi, dan penunjukan KAP untuk laporan keuangan tahun buku berjalan. Sementara itu, RUPS Luar Biasa menyetujui pemberian fasilitas pembiayaan dari bank, lembaga non-bank, maupun pemegang saham.

Terkait pembagian dividen, Tomi Tris menyatakan FITT tidak akan membagikan dividen untuk tahun buku 2024 karena masih mengalami kerugian. “Kami menetapkan untuk tidak membagikan dividen karena Perseroan masih merugi,” ujarnya.

Perseroan juga mendapat persetujuan untuk meminjam Rp5 miliar dari pemegang saham pengendali guna mendukung operasional. Susunan pemegang saham FITT terdiri dari PT Gloria Inti Nusantara sebanyak 300 juta saham, Hendra Sutanto 200 juta saham, dan masyarakat sebesar 804,27 juta saham.

Artikel Terkait

BEI Cabut Suspensi, Saham DCII dan Emiten Ini Kembali Bisa Diperdagangkan Mulai Besok!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka...

Pertahankan Kendali, Victoria Investama Serok 1,15% Saham BVIC, Habiskan Duit Segini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Victoria Investama Tbk (VICO), pemegang...

SMMA Siap Investasi di Asuransi Jiwa Generali Indonesia,  Setor Duit Segini!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manajemen PT Sinar Mas Multiartha Tbk...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru